5 Fakta Unik Diskotek Pertama di Jakarta Yang Didirikan Mantan Suami Ratna Sarumpaet

Penulis: anggraini nurul fatimah
Editor: Yohanes Endra Kristianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tanamur Diskotek

“Tentu saja sebelum surat izinnya diteken Gubernur Haji Ali Sadikin, lokasinya ditilik-tilik dulu sesuai apa tidak dengan prinsip, jauh dari sekolah, tempat ibadah dan rumah kediaman,” tulis Tempo, 14 Februari 1976.

Alasan pria yang pernah jadi suami Ratna Sarumpaet ini membuka diskotek sederhana saja…

“Sudah terlalu banjak night club di Djakarta. Tapi semuanja terlalu formil. Tidak ada suasana bersantai. Perlu didirikan sesuatu jang lain jang dapat memberikan suasana merdeka, sehingga orang dapat beristirahat,” katanya, tulis majalah Tempo, 20 Maret 1971.

Berikut 5 fakta tentang diskotek pertama yang di dirikan oleh Achmad Fahmy, mantan suami Ratna Sarumpaet dan ayah dari Atiqah Hasiholan yang berhasil TribunStyle rangkum dari Grid.ID:

1. Diskotek Pertama di Jakarta

Didirikan pada 12 november 1970 dengan nama Tanamur.

Diskotek itu adalah diskotek pertama dan terbesar di Jakarta pada tahun 1970.

Bahkan kabarnya ketenaran Tanamur sebagai diskotek legal pertama di Asia Tenggara sampai terdengar ke Eropa.

Ayah kandung dari Atiqah Hasiholan tersebut berhasil menyulap rumah tua di Jalan Tanah Abang Timur N0.14 yang kemudian menjadi tempat hiburan malam.

Mulanya bangunan itu hanyalah rumah tua biasa. Atapnya berbentuk segitiga.

Tepat di sebelahnya terdapat sebuah kubah besar berbentuk setengah lingkaran.

Dengan konsep diskotek yang berbeda dengan night club atau bar Fahmy berhasil merajai hiburan malam Jakarta kala itu.

2. Grup Musik Terkenal Pernah Konser Disana

Saking terkenalnya, grup musik Amerika Serikat, Deep Purple hingga menyelenggarakan konser pertama mereka di Jakarta pada tahun 1975 dengan Tanamur sebagai concert venue-nya.

3. Arti Nama Tanamur

Halaman
123