Berita Viral
Rick Slayman, Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi Meninggal, 2 Bulan Lalu Operasi
Inilah kisah Rick Slayman, manusia pertama yang menerima transplantasi ginjal babi. Ia kini dikabarkan meninggal setelah 2 bulan lalu jalani operasi.
Editor: Febriana Nur Insani
TRIBUNSTYLE.COM - Rick Slayman dikabarkan meninggal setelah menjalani tranplantasi ginjal pada Maret 2024.
Ia merupakan manusia pertama yang menerima transplantasi ginjal babi.
Babi tersebut telah diedit secara genetik untuk menghilangkan gen yang berbahaya bagi manusia.
Ya, Rick Slayman (62) yang menjadi manusia pertama karena menerima transplantasi ginjal babi, meninggal.
Hal itu diungkapkan dalam sebuah pernyataan dari Rumah Sakit Umum Massachusetts di Boston Amerika Serikat.
Sebelumnya, Slayman menderita gagal ginjal stadium akhir dan menerima ginjal baru dari babi hasil rekayasa genetika pada Maret 2024.
Ia menjalani operasi empat jam yang oleh rumah sakit pada saat itu disebut sebagai "tonggak penting dalam upaya menyediakan organ yang lebih mudah tersedia bagi pasien".
"Tim transplantasi Mass General sangat sedih atas meninggalnya Mr. Rick Slayman secara tiba-tiba.
Kami tidak mempunyai indikasi bahwa itu adalah akibat dari transplantasi yang dilakukannya baru-baru ini," terang pernyataan itu dikutip dari Reuters pada Senin (13/5/2024).
Pihak keluarga juga merasa sedih atas meninggalnya Slayman.
"Keluarga kami sangat sedih atas meninggalnya Rick tercinta kami secara tiba-tiba, tetapi kami sangat terhibur mengetahui dia menginspirasi begitu banyak orang," kata keluarga Slayman dalam sebuah pernyataan.
Baca juga: Pasien Pertama yang Menerima Transplantasi Jantung Babi Meninggal Dunia 2 Bulan Setelah Operasi
Slayman telah menerima transplantasi ginjal manusia di rumah sakit yang sama pada 2018 setelah tujuh tahun menjalani dialisis, tetapi organ tersebut gagal setelah lima tahun dan dia melanjutkan perawatan dialisis.
Ginjal tersebut disediakan oleh eGenesis di Cambridge, Massachusetts, dari seekor babi yang telah diedit secara genetik untuk menghilangkan gen yang berbahaya bagi manusia penerimanya dan menambahkan gen manusia tertentu untuk meningkatkan kompatibilitas, menurut rumah sakit tersebut.
Perusahaan juga menonaktifkan virus yang melekat pada babi yang berpotensi menginfeksi manusia.
Dijelaskan bahwa ginjal dari babi yang disunting serupa yang dipelihara oleh eGenesis telah berhasil ditransplantasikan ke monyet yang dibiarkan hidup rata-rata selama 176 hari.
Serta dalam satu kasus selama lebih dari dua tahun, lapor para peneliti, membuka wawasan baru pada Oktober di jurnal Nature.
Sementara obat yang digunakan untuk membantu mencegah penolakan organ babi oleh sistem kekebalan pasien termasuk antibodi eksperimental yang disebut tegorubart, yang dikembangkan oleh Eledon Pharmaceuticals (ELDN.O), menurut rumah sakit.
Sebuah tim dari Universitas Maryland pada Januari 2022 mentransplantasikan jantung babi yang dimodifikasi secara genetik ke seorang pria berusia 57 tahun.
Pria itu menderita penyakit jantung stadium akhir, namun dia meninggal dua bulan kemudian.
Pasien Pertama yang Menerima Transplantasi Jantung Babi Meninggal Dunia 2 Bulan Setelah Operasi
Seorang pria yang sempat viral karena menjalani transplantasi jantung babi, meninggal dunia.
Peristiwa ini terjadi 2 bulan setelah dirinya sukses menjalani operasi bedah kontroversial tersebut.
Dokter mengatakan kondisi pasien tiba-tiba memburuk beberapa hari sebelum Ia meninggal.
David Bennet (57) menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit Baltimore, Amerika Serikat, pada 8 Maret 2022.
"Kami sangat terpukul atas meninggalnya Tuan Bennet. Dia terbukti sebagai pasien berani dan mulia, yang berjuang sampai titik darah penghabisan," ujar Dr. Bartley P. Griffith, Professor Bedah Transplantasi di Universitas Maryland (UMSOM).
"Kami menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada pihak keluarga." lanjutnya, dikutip dari Daily Star.
Mendiang David bennet sempat jadi pembicaraan hangat lantaran dia adalah orang pertama yang jantungnya digantikan dengan jantung babi.
Pria berusia 57 tahun tersebut mengidap penyakit yang mematikan.
Nyawanya terancam jika tidak segera menjalani operasi transplantasi jantung.
Namun, Bennet tidak memenuhi syarat untuk menerima jantung manusia.
Menyadari gentingnya keadaan, dokter menyarankan alternatif yang sekilas terdengar absurd :
'Menggunakan jantung babi yang dimodifikasi secara genetik untuk menggantikan fungsi jantung manusia.'
Hal ini memiliki risiko yang sangat tinggi dan tidak pernah dilakukan sebelumnya.
Kehabisan pilihan, Bennet dan keluarganya akhirnya setuju.
Operasi bedah itu dilaksanakan pada tanggal 7 Januari 2022.
Dokter di Universitas Maryland mendapatkan izin khusus dari pemerintah Amerika Serikat untuk melaksanakan prosedur bersejarah tersebut.
Setelah operasi, dokter mengatakan bahwa jantung babi itu bekerja dengan sangat baik.
Tidak ada tanda-tanda penolakan di dalam tubuh Bennet.
Kondisi tubuh pria ini juga stabil dan membaik.
Dia bahkan sempat menghabiskan waktu bersama keluarganya.
Bennet dikabarkan antusias ingin segera pulang dan bertemu dengan anjing peliharaannya.
Sayang, nasib berkata lain.
"Tuan Benner (akan) dikenal oleh jutaan orang di seluruh dunia karena keberanian dan tekadnya untuk hidup." ujar Dr. Griffith.
Kelangkaan organ manusia, terutama jantung, memang menjadi masalah besar di dunia medis.
Meskipun kemalangan yang menimpa David Bennet sungguh tragis, penggunaan organ hewan kedepannya diharapkan dapat menyalamatkan orang banyak.
"Kami berharap kisah ini dapat menjadi awal dari harapan, dan bukan akhir," ujar anak korban, David Bennet Jr.
Artikel diolah dari Kompas.com
Sumber: Kompas.com
| Surat Pilu Provokator Mabes Polri: Dari Kampus Elit ke Rutan Bambu Apus |
|
|---|
| WNA Israel Miliki Identitas Indonesia, Dedi Mulyadi dan Bupati Ungkap Fakta Mengejutkan! |
|
|---|
| Prahara PPPK: Suami Ceraikan Istri Penjual Sayur, Firasat Buruk 5 Tahun Silam Terbukti! |
|
|---|
| Politisi Selingkuh? Suami Anggota DPRD Takalar Ungkap Kisah Pilu Kehamilan Istri di Bali. |
|
|---|
| KESAKSIAN NGERI PENUMPANG: Bus Terguling, Korban Selamat Lihat Rekan Berlumuran Darah |
|
|---|