Breaking News:

Palestina vs Israel

Krisis Air! Tak Cuma Dilanda Kelaparan, Pengungsi Gaza Kini Terpaksa Minum Air Bekas Cuci Piring

Di tengah ancaman perang Israel-Hamas, pengungsi dari kamp Jabaliya terpaksa minum air bekas cuci piring.

Editor: Dhimas Yanuar
AFP/MAHMUD HAMS
Seorang wanita Palestina membersihkan panci masaknya menggunakan air laut karena kekurangan air bersih dan listrik, di sepanjang pantai di Deir el-Balah di Jalur Gaza selatan pada 29 Oktober 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas . Israel menggempur Gaza yang dikuasai Hamas pada tanggal 29 Oktober, dalam serangan udara dan darat yang meningkat ketika PBB memperingatkan bahwa ketertiban sipil. 

"Kami telah menderita krisis air yang parah selama lebih dari tiga bulan, karena kami menerima jatah kecil setiap beberapa hari karena kekurangan bahan bakar," kata Radwan.

“Sebelum perang, air ini hanya digunakan untuk mencuci piring dan membersihkan, tetapi saat ini kami menggunakannya untuk minum, yang telah menimbulkan berbagai penyakit mulai dari infeksi saluran cerna hingga penyakit ginjal dan dehidrasi,” imbuhnya.

Perempuan Gaza Terpaksa Konsumsi Pil KB

Imbas krisis ini para wanita dan anak perempuan di Gaza terpaksa mengonsumsi pil kontrasepsi atau KB untuk menunda menstruasi di tengah serangan Israel di wilayah Gaza.

Menurut laporan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Palestina buntut fenomena ini, permintaan pil KB di Gaza selama beberapa pekan terakhir mengalami lonjakan hingga 4 kali lipat dari biasanya.

“Para perempuan dewasa dan anak perempuan yang sedang menstruasi di Gaza terpaksa mengkonsumsi pil KB untuk mencegah risiko infeksi akibat krisis air bersih dan produk sanitasi,” jelas LSM Palestina , dikutip dari France24.

Sejak Israel memberlakukan blokade, pasokan air bersih yang mengalir ke Gaza semakin menyusut, parahnya setiap satu tempat penampungan yang berisi lebih dari 700 pengungsi hanya memiliki satu pancuran dan satu toilet.

Alasan ini yang membuat para perempuan di Gaza nekat untuk mengkonsumsi pil kontrasepsi, dengan tujuan menghemat air untuk mencuci.

Meski penggunaan pil KB memiliki efek samping seperti timbulnya pendarahan vagina yang tidak teratur, mual, perubahan siklus menstruasi, pusing dan perubahan suasana hati.

66 Persen Warga Gaza Menderita Penyakit

Otoritas Kualitas Lingkungan di Palestina mengungkapkan 66 persen warga Palestina di Jalur Gaza menderita penyakit yang ditularkan melalui air.

Di antaranya seperti kolera, diare akut dan penyakit pencernaan akibat krisis air minum dan penutupan pabrik desalinasi air.

Menurut laporan badan lingkungan Palestina, pengeboman yang dilakukan tentara Israel telah menghancurkan sistem pembuangan limbah di Gaza.

Sehingga menyebabkan air limbah meluap dan mengotori sumber mata air.

Tak hanya itu, Otoritas kesehatan di Gaza juga memperingatkan kekurangan air bersih yang disebabkan oleh krisis bahan bakar berpotensi mengancam nyawa 1.100 pasien pengidap gagal ginjal, termasuk 38 anak-anak.

(Tribunnews.com/ Namira Yunia)

(*)

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
PalestinaIsraelGaza
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved