Berita Viral
Israel Kecele! Koar-koar Tuduh Lubang di RS Gaza Terowongan Hamas, Faktanya Cuma Penampungan Air
Israel tuduh lubang di rumah sakit Gaza sebagai terowongan para pejuang Hamas. Tuduhan itu berhasil dipatahkan oleh investigasi digital Al Jazeera.
Editor: Febriana Nur Insani
TRIBUNSTYLE.COM - Israel sempat menuding lubang di rumah sakit Gaza sebagai terowongan para pejuang Hamas.
Namun ternyata hasil investigasi digital Al Jazeera membuktikan kalau tuduhan tersebut salah besar.
Lubang di rumah sakit Gaza bukanlah terowongan para pejuang Hamas, melainkan tempat penampungan air.
Ya, sanad badan investigasi digital Al Jazeera telah membantah tuduhan Israel yang menyebut adanya terowongan yang terintegrasi dengan gerakan Hamas.
Sebelumnya, klaim terbaru otoritas Israel bahwa ada terowongan untuk pejuang Hamas di bawah Rumah Sakit Rehabilitasi dan Prostetik Sheikh Hamad bin Khalifa, yang umumnya dikenal sebagai Rumah Sakit Qatar.
Baca juga: PERJALANAN Abdillah Onim WNI Berhasil Kabur dari Gaza Palestina, Menegangkan, Sempat 20 Kali Gagal

Investigasi yang dilakukan Sanad Agency Al Jazeera tak membenarkan hal itu.
Rupanya sebuah lubang yang diklaim Israel sebagai terowongan para pejuang Hamas hanyalah tempat penampungan air untuk rumah sakit.
Diketahui pihak berwenang Israel sering mengklaim bahwa ada bunker komando dan terowongan utama yang berada di bawah rumah sakit Gaza.
Dilaporkan tuduhan Israel itu sebagai pembenaran untuk menargetkan fasilitas kesehatan, yang dilindungi hukum internasional dalam perang, mengutip Al Jazeera, Kamis (9/11/2023).
Sebuah video yang dirilis oleh militer Israel menunjukkan sebuah lubang di halaman rumah sakit, tepat di sebelah tembok luar, yang mereka duga mengarah ke terowongan Hamas.
Namun, penyelidikan Sanad menunjukkan bahwa ini hanyalah pintu masuk untuk reservoir air.
Reservoir air ini digunakan rumah sakit untuk mengisi kolam terapi bagi orang yang diamputasi, mengairi lahan, dan sumber air cadangan jika terjadi keadaan darurat.
Baca juga: PERJUANGAN Dokter RS Indonesia di Gaza, Bekerja dengan Obor Kecil, Ungkap Senjata Baru Israel
Sanad menganalisis rekaman satelit dan arsip pembangunan rumah sakit dan berbicara dengan salah satu insinyur asli yang membangunnya.
Rumah sakit yang dibangun Qatar ini mulai beroperasi pada 2019.
Seperti rumah sakit lain di Jalur Gaza yang terkepung, rumah sakit tersebut telah dirusak oleh pemboman udara Israel yang tiada henti yang menargetkan fasilitas medis.
70 Persen Warga Gaza Tergusur Secara Paksa, Israel Telah Jatuhkan 30.000 ton Bahan Peledak
Sebanyak 70 persen penduduk Gaza dilaporkan telah mengungsi akibat serangan masif yang dilakukan oleh Israel.
Kantor Media Pemerintah yang berbasis di Gaza mengatakan 50 persen rumah di seluruh Gaza rusak akibat pemboman Israel.
Pihak berwenang di Gaza pada hari Selasa (7/11/2023), mengatakan 70 persen warga Gaza telah tergusur secara paksa dari rumah.
“(Sebanyak) 50 persen unit rumah di seluruh Gaza rusak akibat serangan (Israel), dan 10 persen unit rumah hancur total atau tidak dapat dihuni," lapor Kantor Media Pemerintah yang berbasis di Gaza, mengutip Anadolu Agency.
Baca juga: Biasa Lihat Korban Tewas di RS, Dokter di Gaza Pingsan Lihat 2 Jenazah di UGD, Syok Ternyata Anaknya

Seperti diketahui, menurut angka terbaru, populasi Gaza diperkirakan mencapai 2,3 juta jiwa.
Dikatakan juga, setengah dari jumlah rumah sakit di Gaza dan 62 persen pusat layanan kesehatan di Gaza tidak dapat beroperasi.
Dilaporkan Palestina masih terus mendapat dampak serangan Israel secara bertubi-tubi.
Tercatat tentara Israel menjatuhkan sekitar 30.000 ton bahan peledak di Gaza sejak serangan awal meletus pada 7 Oktober 2023 lalu.
Tak hanya itu Israel juga telah melancarkan serangan udara dan darat di Jalur Gaza, menyusul serangan lintas batas oleh Hamas.
Setidaknya kini 10.022 warga Palestina, termasuk 4.104 anak-anak dan 2.641 wanita, tewas dalam pemboman Israel di Jalur Gaza.
Jumlah korban tewas di Israel hampir 1.600, menurut angka resmi.
Sentuh Jenazah Orang Palestina, Relawan Asal Indonesia Beri Pengakuan Menggetarkan: Wangi bak Parfum
Korban jiwa terus berjatuhan buntut serangan yang dilancarkan Israel ke Gaza, Palestina.
Para korban terdiri dari banyak kalangan, termasuk perempuan dan anak-anak.
Menariknya, jenazah warga Gaza beraroma wangi.
Hal itu dibuktikan sendiri oleh salah satu relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia di Gaza, Fikri Rofiul Haq.
Lewat video yang diunggah akun X (MER-C) Indonesia, Fikri menceritakan momen tak terlupakan itu.
Baca juga: Alasan Menlu Retno Marsudi Baca Puisi di Aksi Bela Palestina: Setiap 10 Menit 1 Anak Wafat di Gaza

"Aku baru pertama kali megang jenazah yang meninggal syahid.
Selama ini kami dari MER-C hanya mendokumentasikan, tidak pernah memegang, membawa, dan menggendong," terang Fikri.
Fikri mengaku awalnya tidak begitu berani untuk memegang jenazah.
Namun ia akhirnya memberanikan dirinya.
Pada momen itulah ia akhirnya mencium sendiri aroma wangi setelah memegang jenazah warga Gaza.
Wangi tersebut digambarkan seperti aroma parfum.
"Selama ini banyak orang yang (bilang) 'MasyaAllah jenazahnya wangi'nah ini baru pertama kali seumur hidup aku (membuktikannya).
Jadi jenazah itu kering, enggak ada airnya sama sekali dan wangi.
Ketika itu kan (jenazah) di trotoar, terus diangkut sama mereka ke meja, dan wanginya langsung nyebar gitu lho.
Baca juga: SOSOK Ahed Tamimi, Aktivis Palestina yang Ditangkap Israel, Jadi Ikon Perjuangan Palestina
Akhirnya kita memberanikan diri, aku sebenarnya enggak berani banget untuk pegang kan, akhirnya aku memberanikan diri dan gimana ya, bener-bener kayak parfum.
Kita kayak diolesin parfum, persis kayak gitu," lanjutnya.
Fikri kemudian membeberkan identitas jenazah yang sempat ia pegang.
Jenazah tersebut merupakan laki-laki bernama Mustofa dan usianya 16 tahun.
"Namanya adalah Mustofa, umur 16 tahun.
Saya baru memegang jasad beliau dan masyaAllah sekali wangi yang keluar dari tubuh seorang syuhada begitu harum.
Ini menggambarkan bahwa mereka adalah orang-orang pilihan Allah yang insyaAllah mereka akan dimasukkan ke dalam surga," pungkasnya.
Baca juga: Anakku! Nasib Pilu Jurnalis di Gaza: Kemarin Tangisi Anak Orang, Kini 4 Anaknya yang Jadi Korban

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (TribunStyle.com/Febriana)
Diolah dari artikel Tribunnews.com
Sumber: Tribunnews.com
Wajah Muhammad Athaya, Mahasiswa RI di Belanda Meninggal usai Dampingi DPR Kunjungan di Austria |
![]() |
---|
Cantik dan Kaya Raya, Ini Sosok Franka Franklin Istri Nadiem Makarim, Punya Gurita Bisnis Mentereng |
![]() |
---|
5 Potret Feby Belinda Istri Ahmad Sahroni, Anggun & Keibuan, Sederhana Beda dari Istri Pejabat Lain |
![]() |
---|
Total Miliaran, Ini Koleksi Mainan Ahmad Sahroni yang Dijarah, Termasuk Statue Iron Man Rp235 Juta |
![]() |
---|
Tangis Ibu Affan Kurniawan Dapat Rumah Baru, Impian Mendiang Anaknya Kini Terkabul, Sujud Syukur |
![]() |
---|