Breaking News:

Berita Viral

Kuburkan Ponsel Bersama Jenazah Anaknya, Ibu Syok Ada yang Menjawab saat Meneleponnya: Halo, Anakku?

Zheng Lixia menguburkan ponsel anaknya bersama jenazah, berharap putranya bisa menghubunginya dari surga.

Penulis: Amirul Muttaqin
Editor: Amirul Muttaqin
Istimewa
Ilustrasi membuka telepon 

Pria di sisi lain masih cukup muda.

Setelah mendengar apa yang dikatakan Zheng, dia mencoba menghiburnya dan menjelaskan bahwa dia baru saja membeli nomor itu untuk digunakan.

Terlebih lagi, usianya hanya 2 tahun lebih tua dari putranya, sudah putus sekolah, dan saat ini bekerja.

Selama percakapan itu, dia menemukan sesuatu yang istimewa: ulang tahun pria ini juga bertepatan dengan ulang tahun putra Zheng.

Selain itu, ia juga memiliki impian untuk bersekolah di sekolah kedokteran seperti putranya.

Nama anak laki-laki itu adalah Chen Wei, dan dia saat ini melakukan pekerjaan serabutan untuk menghasilkan uang.

Ia harus putus kuliah karena ibunya sakit dan membutuhkan seseorang untuk merawatnya.

Anak laki-laki itu juga merupakan anak tunggal.

Saat kuliah, ibunya tiba-tiba jatuh sakit.

Untuk mengobatinya, ia menghabiskan seluruh tabungannya.

Dalam keputusasaan, Chen tidak punya pilihan selain putus sekolah untuk bekerja demi menghasilkan uang.

Chen Wei juga menghabiskan seluruh uang yang diperolehnya dari pekerjaan paruh waktunya untuk mengobati penyakit ibunya.

Zheng Lixia dan Chen Wei bertemu.
Zheng Lixia dan Chen Wei bertemu. (Eva.vn)

Setelah mendengar ini, Zheng merasa sangat kasihan pada Chen dan ingin bertemu langsung.

Chen Wei pun setuju untuk bertemu dengan Zheng.

Saat bertemu, keduanya berbincang dengan sangat gembira.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
ChinaWuhanmeninggalponsel
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved