Berita Viral
KISAH Pilu Anak Yatim di Sumatera Dianiaya Tantenya dengan Setrika Panas Gara-gara Habiskan Rambutan
NASIB pilu bocah yatim di Sumatera Utara dianiaya tantenya dengan setrika panas hanya gara-gara habiskan rambutan.
Editor: Ika Putri Bramasti
TRIBUNSTYLE.COM - NASIB pilu bocah yatim di Sumatera Utara dianiaya tantenya dengan setrika panas hanya gara-gara habiskan rambutan.
Bocah berinisial R menjadi korban kekejaman tantenya sendiri di Pematang Siantar, Sumatera Utara.
Hanya gara-gara menghabiskan rambutan, tantenya tega menyetrika bocah malang tersebut.
Ternyata selama ini R memiliki nasib pilu lantaran ditinggal orang tuanya sejak kecil.
Sosok R yang diketahui baru berusia 5 tahun ternyata tinggal bersama kakak kandungnya.
Bukan tanpa sebab, hal tersebut lantaran ia ditinggal oleh sang ayah yang meninggal.
Ayah R meninggal pada April 2023, sehingga R dan kakaknya yang kini duduk di bangku kelas 2 SD diasuh anggota keluarga lain.
 
Baca juga: YA ALLAH! Gegara Nafkah Suami Kurang, Ibu di Jambi Lampiaskan Amarah ke Anak Tiri, Setrika Tubuhnya
Sementara ibunya hingga saat ini tak tau dimana keberadaannya.
Sebab ibu R pergi meninggalkan rumah tak lama setelah R lahir.
"R ini setelah beberapa bulan tinggal dengan pelaku SM memanggilnya udah mamak. Karena memang sejak awal SM ini ingin ngasuh R," kata Kesmida.
Disisi lain, Kesmida menyebut jika hubungan R dan pelaku selama ini baik-baik saja.
Sehingga ia tak tau apa masalahnya hingga membuat SM tega menganiaya R.
"Saya pun nggak tahu kenapa begitu, selama ini baik-baik saja,"
"Enah ada iblis yang mempengaruhi mungkin, entah ada masalah (pelaku) sama suaminya kemudian saat itu korban berbuat salah, terjadilah," katanya kepada TribunMedan.com.
R sudah tinggal bareng pelaku beberapa bulan terakhir dan tak pernah mengeluhkan apapun.
 
Sementara itu sebelumnya diketahui jika R disetrika tantenya berinisial SM (53) di dada dan punggung karena makan rambutan hingga sampahnya berserakan.
Peristiwa ini terjadi pada Rabu (4/10/2023) di rumah SM.
R saat ini sudah berada di Rumah Sakit Pematang Siantar untung menjalani perawatan intensif.
R mengalami luka bakar 30 persen akibat setrika panas yang ditempelkan di perut dan punggungnya.
Tak hanya luka bakar, R juga didiagnosis thypus berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium.
Meski demikian, Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung mengatakan, kondisi R sudah stabil.
"Nantinya R akan diobati sampai sembuh, baik luka bakar maupun thypus-nya," kata Ronald dikutip dari TribunMedan.com.
 
Dijelaskan Ronald, SM mengaku marah ketika melihat korban memakan rambutan dengan sampah yang berserakan.
Sebelum disetrika dada dan punggungnya, R rupanya sempat dipukul pakai sapu lidi.
Peristiwa ini dilaporkan seseorang ke petugas kepolisian, Jumat (6/102023).
"Dalam pengakuannya, SM menyatakan dia hanya ingin mendisiplinkan R. Namun, tindakannya tersebut sangat fatal dan melanggar hukum," kata Ronald.
(TribunSumsel.com/Thalia Amanda Putri).
Artikel ini diolah dari TribunSumsel.com
Sumber: Tribun Sumsel
| Surat Pilu Provokator Mabes Polri: Dari Kampus Elit ke Rutan Bambu Apus |   | 
|---|
| WNA Israel Miliki Identitas Indonesia, Dedi Mulyadi dan Bupati Ungkap Fakta Mengejutkan! |   | 
|---|
| Prahara PPPK: Suami Ceraikan Istri Penjual Sayur, Firasat Buruk 5 Tahun Silam Terbukti! |   | 
|---|
| Politisi Selingkuh? Suami Anggota DPRD Takalar Ungkap Kisah Pilu Kehamilan Istri di Bali. |   | 
|---|
| KESAKSIAN NGERI PENUMPANG: Bus Terguling, Korban Selamat Lihat Rekan Berlumuran Darah |   | 
|---|
 
							 
                 
											 
											 
											 
											