Berita Viral
Tetap Nikah? Nasib Calon Pengantin yang Flare-nya Picu Kebakaran Bromo, Trauma untuk Prewed Ulang
Hendra Purnama dan Pratiwi Mandala Putri, calon pengantin yang flare di prewedding-nya bikin Bromo kebakaran enggan prewedding ulang karena trauma.
Editor: Febriana Nur Insani
Dia mengungkapkan, karena lemahnya pengawasan BBTNBTS, alhasil, ke enam kliennya bisa menggelar foto prewedding menggunakan flare di Bukit Teletubbies Blok Padang Savana.
Saat aktivitas foto prewedding berlangsung, tak ada petugas yang memberikan imbauan kliennya.
"Seharusnya, ada pengawalan dan imbauan terhadap pengunjung dari petugas TNBTS. Jangan membiarkan pengunjung begitu saja," paparnya.
Mustaji menyebut, kliennya telah memberikan informasi kepada petugas terkait aktivitas foto prewedding.
Baca juga: BOROK Manajer WO Tersangka Kebakaran Akibat Flare di Bromo, Ternyata Masuk Tanpa Izin, Denda Rp1,5 M

Di samping itu, kliennya memesan tiket masuk Gunung Bromo melalui daring.
Kliennya memasuki kawasan Gunung Bromo lewat pintu Kabupaten Malang.
"Harusnya ada pengawalan. Diperiksa barang bawaan pengunjung apa saja, berisiko tidak saat situasi kemarau. Petugas harus seperti itu. Jangan hanya menerima uang tiket lalu dilepas gitu aja. Klien kami tidak tahu jika harus urus Simaksi," ujarnya.
Ia menambahkan, tidak ada papan imbauan di kawasan Gunung Bromo, terutama Bukit Teletubbies, terkait hal-hal yang dapat merusak alam.
"Tidak ada papan imbauan saya sudah cek setelah kejadian kebakaran. Sekarang tampaknya sudah dilengkapi. Ini kelemahan petugas," urainya.
Mustaji menyebut kliennya tak bersikap cuek saat kebakaran terjadi.
"Tidak benar jika klien kami diam saja saat Padang Savana terbakar," katanya, Kamis (14/9/2023).
Dia melanjutkan, kliennya memadamkan api dengan menyiram air mineral kemasan dalam botol berukuran 1,5 liter.
Air mineral itu mereka bawa untuk persediaan air minum saat foto prewedding.
"Ada lima botol air mineral yang dibawa. Melihat api berkobar, klien kami buru-buru mengambil seluruh air mineral itu di dalam mobil lalu menyiramkannya ke kobaran api," terangnya.
Namun, saat kejadian angin bertiup kencang.
Ditambah lagi, rumput di Padang Savana dalam kondisi kering.
Hal tersebut membuat api cepat membesar hingga akhirnya merembet ke Bukit Teletubbies.
"Lima air mineral tak cukup lagi untuk memadamkan api. Sehingga klien kami tak bisa mengatasi kebakaran," urainya.
(Surya.co.id/Danendra Kusumawardana)
Diolah dari artikel Surya.co.id
Sumber: Surya
Sama-sama Cerdas, Anak Kembar di China Raih Skor Identik saat Ujian Masuk Kampus, Ortunya Bangga |
![]() |
---|
Pesona Memed Brewog Dijuluki 'Thomas Alva Edi Sound', Pelopor Sound Horeg, Kantung Mata Bikin Salfok |
![]() |
---|
Viral Pasangan Influencer Gelar Pesta Pernikahan di Pesawat Boeing 747-400 yang Sedang Terbang |
![]() |
---|
Cerita YouTuber Alami Koma Usai Melahirkan di Rumah, Suami Panik Lihat Istrinya Kejang: Mengerikan |
![]() |
---|
Kerja Merantau, Pria di China Ogah Sewa Apartemen, Lebih Memilih Tidur hingga Masak di Mobil |
![]() |
---|