Breaking News:

Berita Viral

POLUSI Udara Jakarta Masih Parah, Mendagri Instruksikan Karyawan Swasta Se-Jabodetabek untuk WFH

Instruksi Mendagri Pengendalian Polusi Udara Terbit, Karyawan Swasta Se-Jabodetabek Diminta WFH

Editor: Dhimas Yanuar
AFP/YASUYOSHI CHIBA
Ilustrasi Polusi Udara di Jakarta. | Monumen Nasional (Monas) terlihat dalam kabut asap akibat polusi udara di Jakarta pada 16 Agustus 2023. (Photo by Yasuyoshi CHIBA / AFP) | Pengamat Kebijakan Publik, Trubus Rahadiansyah menilai kebijakan WFH yang diambil Pemprov DKI jakarta masih belum cukup mengatasi masalah polusi udara. 

Setahun lebih berselang, potret gagahnya Gunung Gede Pangrango dari Kemayoran juga diambil oleh fotografer Muhammad Ali Fikry.

Potret itu kemudian diunggah lewat akun Instagramnya, akun @alivikry pada Kamis (27/10/2022).

Dirinya menyampaikan potret tersebut menjadi bukti semakin bersihnya udara di Jakarta.

"Alhamdulillah warga Jakarta dan sekitarnya bisa menghirup udara segar," tulis Ali Fikry lewat akun @alivikry.

Sejak 25 hingga 27 Oktober 2022, tingkat polusi di Jakarta berturut-turut 53 AQI US; 63 AQI US;74 AQI US.

Sementara pada Jumat, 28 Oktober 2022 tingkat polusi di Jakarta berwarna hijau atau baik, dengan nilai 46 AQI US.

....

Pemprov DKI: Kualitas Udara Memburuk karena Kemarau

Terkait buruknya kualitas udara Jakarta, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Asep Kuswanto mengungkapkan polusi dipicu tingginya mobilitas masyarakat.

Hal ini disebabkan oleh meningkatnya kegiatan ekonomi yang dilakukan masyarakat.

“Dengan semakin menguatnya (kegiatan) ekonomi, maka mobilitas masyarakat menggunakan transportasi juga semakin tinggi. Hal itu sangat berpengaruh terhadap kualitas udara Jakarta,” kata Asep Kuswanto dikutip dari Kompas.com pada Rabu (26/7/2023).

Asep berharap masyarakat mau menggunakan transportasi publik untuk berkegiatan.

“(Setidaknya) 70 persen pencetus kualitas udara buruk di Jakarta itu adalah dari transportasi, sehingga kalau ingin memperbaiki kualitas udara maka kurangilah mobilitas menggunakan mobil pribadi,” kata Asep.

“Pastinya gunakan bahan bakar yang ramah lingkungan,” tambahnya.

Tak hanya itu, kualitas udara di Jakarta kian memburuk lantaran mulai memasuki musim kemarau.

"Ya karena memang hujan berkurang kemudian aktivitas masyarakat bertambah," ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup (Kadis LH) DKI Jakarta Asep Kuswanto, Minggu (16/7/2023).

Selain itu, aktivitas pembangunan infrastruktur dan konstruksi di Jakarta juga turut mempengaruhi kualitas udara.

“Pembangunan Jakarta biasanya tengah tahun hingga akhir sedang tinggi-tingginya, sehingga pembangunan konstruksi pun sangat berpengaruh terhadap kualitas udara,” ujar Asep.

Oleh karena itu, ia mengimbau agar masyarakat tetap memakai masker saat beraktivitas di luar ruangan.

Selain itu, Asep mengimbau agar masyarakat Ibu Kota menggunakan transportasi umum demi menjaga kualitas udara yang kurang baik saat musim kemarau.

(*)

Artikel diolah dari WartaKotalive.com

(*)

Artikel diolah dari Tribunnews.com

Penulis: Rina Ayu Panca Rini

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
berita viral hari inipolusiKemendagriJakartaJabodetabekWFH
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved