Berita Kriminal
SYOK Warga Pasar Minggu Dengar Teriakan Malam-malam di Luar Rumah, Ada Pria Lagi Dibunuh & Diseret!
Mayat penuh luka dan berlumuran darah di Pasar Minggu, Jakarta Selatan diduga korban pembunuhan, jantungnya ditusuk.
Editor: Dhimas Yanuar
"Selama stase di forensik aku baru pertama kali cium bau itu, karena biasanya cuma bau formalin," kata dokter Intan.
"Pas aku masuk ke ruang autopsi itu baunya semakin semerbak,"
"Bener-bener bunga melati,"
"Dan di ruangan cuma ada satu mayat yang tergeletak," imbuhnya.
Saat melihat kondisi mayat pria yang diperkirakan berusia 50 tahun itu, dokter Intan dibuat semakin merinding.
Pasalnya mayat tersebut tampak rapi dan sangat bersih.
Padahal berdasarkan laporan yang diterima dokter Intan, pria itu meninggal dunia karena ditabrak kereta.
"Kondisi mayatnya dalam kondisi sangat-sangat rapi, berdasarkan laporan itu korban ketabrak kereta," ujar dokter Intan.
"Aku sama temen-temanku langsung lihat-lihatan 'ini bener ketabrak kereta',"
"Karena mayatnya itu bersih rapi, enggak ada bercak darah atau berantakan gitu," imbuhnya.
Menurut dokter Intan, pria tersebut tak seperti orang yang sudah meninggal, namun hanya seperti sedang tertidur.
Saat mendekat ke arah mayat itu, dokter Intan dan temannya mencium bau melati yang semakin menyengat.
"Ketika kita dekati mayatnya itu baunya semakin semerbak," ucap dokter Intan.
"Itu mayat terapi yang pernah aku temukan,"
"Biasanya berantakan,"
Bajunya masih dimasukin, rambutnya masih rapi kayak abis disisir," imbuhnya.
Setelah dilakukan autopsi luar, dokter Intan kemudian menduga pria tersebut meninggal dunia karena mengalami cedera di kelapa bekalang.
"Lalu dari pemeriksaan kita menemukan luka di belakang kepala," ujar dokter Intan.
"Kemungkinan itu yang membuat beliau meninggal," imbuhnya.
dokter Intan mengaku baru pertama kali melihat mayat yang kondisinya rapi, bersih, dan wangi seperti itu.
Ia menyakini semasa hidupnya pria tersebut adalah sosok yang baik.
"InsyaAllah ini mayat orang baik, pertama kali dalam hidup aku sampai detik ini aku belum pernah menemukan mayat seperti ini," ucap dokter Intan.
"Seperti tertidur, tersenyum rapi, bersih, harum, padahal tertabrak kereta," imbuhnya.
(TribunJakarta.com/Rr Dewi Kartika H).
Artikel ini diolah dari TribunJakarta.com
(*)
Artikel diolah dari WartaKotalive.com
Penulis: Nurmahadi
Sumber: Warta Kota
Gak Kapok 4 Kali Dipenjara, Residivis Ini Ditangkap Lagi Kasus yang Sama, Bobol Rumah di Parepare |
![]() |
---|
Detik-detik Mahasiswa Jogja Ditikam Temannya saat Menginap di Magelang, Pelaku Mengaku Cemburu Buta |
![]() |
---|
Sosok Syarif Maulana Dosen Unpar Bandung Pelaku Kekerasan Seksual pada Mahasiswa, Kini Dinonaktifkan |
![]() |
---|
Aksi Perawat di Aceh Rudapaksa Siswi 15 Tahun, Kenal dari Aplikasi Kencan, Diimingi Dibelikan iPhone |
![]() |
---|
Pembunuhan Mahasiswi di Malang Jatim Baru Terungkap Setelah 1,5 Tahun, Pelaku Cucu Pemilik Kos |
![]() |
---|