Breaking News:

Berita Viral

SOSOK Guru Zaharman, Terancam Buta Karena Diketapel Ortu Siswa di Bengkulu, Ada 2 Versi Kronologi

Viral kasus seorang guru olahraga bernama Zaharman terancam cacat buta lantaran diketepel oleh orangtua murid, AJ.

Editor: Dhimas Yanuar
TribunBengkulu
Sosok guru olahraga bernama Zaharman terancam cacat buta lantaran diketepel oleh orangtua murid, AJ. 

TRIBUNSTYLE.COM - Dia adalah Zaharman.

Guru olahraga salah satu SMA di Bengkulu kini dirawat di rumah sakit karena matanya yang terancam buta.

Sementara AJ dan anaknya PDM menjalani pemeriksaan di Polres Rejang Lebong usai dugaan mengetapel mata Zaharman. 

Seperti apa sosok guru Zaharman di mata para para guru, siswa dan alumni?

Zaharman (58) Guru SMAN di Rejang Lebong korban penganiayaan saat mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Ar Bunda Kota Lubuklinggau usai diketapel wali murid, Selasa pagi (1/8/2023)
Zaharman (58) Guru SMAN di Rejang Lebong korban penganiayaan saat mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Ar Bunda Kota Lubuklinggau usai diketapel wali murid, Selasa pagi (1/8/2023) (HO TribunBengkulu.com/Polsek PUT)

Zaharman pria berusia 58 tahun.

Dia seorang guru pendidikan jasmani (penjas) di SMAN 7 Rejang Lebong, dikenal sebagai sosok yang tegas dalam mengajar.

Ketegasan Zaharman bukan tanpa alasan.

Baca juga: GERAM Anak Dipukul karena Merokok, Orang Tua di Bengkulu Nekat Ketapel Mata Guru, Ancam Pakai Sajam

Para guru dan alumni sekolah melihatnya sebagai panutan karena selain tegas, ia juga dikenal sebagai pribadi yang baik, humoris, dan taat beribadah.

Salah satu alumni SMAN 7 Rejang Lebong angkatan tahun 2016, Gatot Prasetya, mengaku merasa sedih melihat kejadian yang menimpa mantan gurunya, Zaharman, yang menjadi korban penganiayaan wali murid hingga akhirnya buta.

Gatot prihatin karena melihat sosok mantan gurunya harus menghadapi cacat permanen akibat masalah yang sebenarnya cukup sepele.

Gatot menyatakan bahwa Zaharman adalah sosok guru yang baik dan terkenal tegas.

Zaharman terancam kesulitan melihat usai mata kanan alami kebutaan permanen usai diketapel orang tua murid, padahal mata kiri alami katarak.
Zaharman terancam kesulitan melihat usai mata kanan alami kebutaan permanen usai diketapel orang tua murid, padahal mata kiri alami katarak. (TribunStyle/kolase)

Meskipun begitu, apa yang diajarkan oleh Zaharman memberikan dampak positif bagi para siswa. 

"Beliau ini baik, memang terkenal tegas, tapi itu demi muridnya juga, saya sendiri jujur mengaku apa yang pak Zaharman lakukan membuat pribadi saya menjadi lebih baik,"sampai Gatot.

Ia menegaskan bahwa seorang guru adalah pengganti orangtua ketika berada di sekolah, dan guru harus dihormati serta tidak dibantah apabila melakukan kesalahan.

Gatot berpesan kepada adik-adik tingkatnya yang masih bersekolah di sana untuk mengikuti dan mentaati peraturan sekolah.

Halaman
1234
Tags:
berita viral hari iniketapelBengkuluguruSMA
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved