Breaking News:

Berita Viral

UPDATE Total 200 Lebih Warga Keracunan Makanan Nasi Boks dari DPRD Cimahi, 1 Korban Gejala Berat

Simak update terbaru warga di Cimahi keracunan makanan, diduga dari nasi bok yang dibagikan anggota DPRD, korban mual hingga diare.

Editor: Dhimas Yanuar
TribunPriangan.com/ Hilman Kamaludin
Pj Wali Kota Cimahi, Dikdik Suratno Nugrahawan saat menjenguk korban keracunan di RSUD Cibabat, Minggu (23/7/2023). 

....

INNALILLAHI puluhan warga di Cimahi keracunan makanan, diduga dari nasi bok yang dibagikan anggota DPRD, korban mual hingga diare.

91 Warga Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi mengalami keracunan hingga harus mendapat perawatan di sejumlah rumah sakit dan puskesmas, pada Minggu (23/7/2023).

Korban keracunan hingga saat ini masih mendapat penanganan medis dengan merasakan berbagai macam gejala.

Tetapi dan ada juga korban yang sudah pulang ke rumahnya masing-masing.

Lurah Padasuka Wachyana Meiliansyah mengatakan, kasus keracunan yang dialami warga puluhan tersebut diduga akibat mengonsumsi makanan berupa nasi bok yang dibagikan dari acara reses salah anggota DPRD Kota Cimahi.

Baca juga: INNALILLAHI Pasutri di Sampang Keracunan Es Campur, Suami Meninggal, Istri Dilarikan ke Rumah Sakit

"Acaranya resesnya pada Sabtu kemarin di RW 08, lalu mereka merasakan gejala pada Minggu pagi. Dari hasil koordinasi dengan Puskesmas, data korban sementara ada 91 orang," ujarnya saat dihubungi Tribun Jabar, Minggu (23/7/2023).

Ia mengatakan, semua korban keracunan itu rata-rata merasakan gejala yang sama yakni mual, diare, dan muntah, sehingga mereka harus segera mendapatkan penanganan medis di rumah sakit dan puskesmas.

"Semua korban sudah ditangani tim medis di rumah sakit dan puskesmas. Kami juga berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan, termasuk dengan anggota dewannya," kata Wachyana.

Setelah ditangani di rumah sakit dan puskesmas, kata dia, sebagian korban sudah mulai pulih, tetapi masih banyak yang masih harus mendapat penanganan lebih lanjut setelah mengonsumsi makanan tersebut.

Korban keracunan hingga saat ini masih mendapat penanganan medis
Korban keracunan hingga saat ini masih mendapat penanganan medis (IST)

"Memang kalau berdasarkan keterangan korban, itu (keracunan) dari makanan. Tapi untuk memastikan sampel makanannya harus diuji laboratorium," ucapnya.

Sementara untuk saat ini, pihaknya masih menunggu perkembangan dari rumah sakit dan puskesmas terkait kondisi semua korban tersebut dan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk melakukan uji laboratorium sampel makanan.

"Sekarang penanganan masih terus berjalan, kami masih menunggu data berapa korban yang sudah pulang dan korban yang masih dirawat," ujar Wachyana.

INNALILLAHI Pasutri di Sampang Keracunan Es Campur, Suami Meninggal, Istri Dilarikan ke Rumah Sakit

INNALILLAHI pilu pasutri di Sampang keracunan es campur, suami meninggal, istri dilarikan ke rumah sakit.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Tags:
updatekeracunanDPRDCimahi
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved