Berita Viral
Pasutri & Anak Jadi Saksi Ledakan Truk vs KA Brantas di Semarang: Motor Saya Melintas Tepat di Depan
Simak kesaksian warga yang berada di lokasi kejadian saat kecelakaan KA Brantas vs truk di Semarang.
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Kecelakaan KA Brantas vs truk tronton masih menyisakan cerita warga yang menjadi saksi.
Mereka bahkan melihat langsung kejadian.
Saat itu saksi yang bernama Rudi bersama istri dan anaknya mengaku mengendarai motor yang berada di depan truk yang macet di palang pintu rel.
Peristiwa di Jalan Madukoro, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), itu menimbulkan ledakan yang membuat api membubung tinggi.
Simak kesaksian mereka!

Dua gerbong kereta api terbakar akibat kecelakaan tersebut.
Rudi, seorang saksi mata mengatakan, dirinya melintas bersamaan dengan truk tronton yang terlibat kecelakaan dengan KA Brantas di Jalan Madukoro.
"Saat itu saya melintas tepat di depan truk," kata Rudi saat dikonfirmasi di lokasi, Rabu (19/7/2023).
Dia menjelaskan, saat itu posisi palang pintu memang belum ditutup.
Baca juga: Penumpang KA Brantas yang Kecelakaan Tabrak Truk di Semarang Syok: Ngerem Mendadak, Kaget Saya
Namun, ban belakang truk tersangkut di rel kereta.
Tak lama kemudian datang Kereta Api Brantas dari arah Jakarta.
"Terus tertabrak kereta dan terbakar tiba-tiba," kata dia.
Dia bersyukur tak terlibat kecelakaan tersebut.

Pasalnya, saat itu posisinya dekat dengan truk tronton yang terlibat kecelakaan.
"Saya bersama istri dan anak berkendara motor," ucapnya.
Di lokasi yang sama, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, mengatakan, sampai saat ini petugas kepolisian masih melakukan penyidikan soal penyebab terjadinya kebakaran.
"Yang menyebabkan kebakaran masih kita dalami," jelas Irwan saat ditemui di lokasi kejadian.
Dia menduga, penyebab kebakaran tersebut disebabkan karena kepala truk berisi bahan bakar minyak (BBM).
Meski demikian, saat ini polisi sedang melakukan pendalaman.
Dia menjelaskan, kecelakaan tersebut berawal saat truk tersebut tiba-tiba mogok di jalur kereta Jalan Madukoro Semarang.
Truk tersebut mogok saat palang pintu rel kereta api belum tertutup.
Pengemudi dan kernet truk itu sudah berupaya meminta tolong petugas palang pintu.
"Namun tidak sempat karena kereta sudah dekat," ucapnya.
....
Simak update terbaru kecelakaan KA Brantas vs truk di Semarang.
Pihak KAI meluruskan kabar jika masinis dan asisten masinis KA Brantas terjun ke Sungai Banjirkanal Barat (BKB).
Awalnya ada dugaan bahwa saat kereta kecelakaan menabrak tronton di palang pintu Madukoro Raya, Kota Semarang, Selasa (18/7/2023) malam masinis dan asistennya terjun ke sungai..
Manager Humas PT KAI Daop IV Semarang, Ixfan Hendri Wintoko mengatakan, kedua orang tersebut tidak terjun ke sungai.

Selepas kecelakaan mereka dibawa ke klinik kesehatan untuk diperiksa secara menyeluruh, baik fisik maupun psikis.
"Tidak benar (masinis dan asisten terjun ke sungai)," jelasnya kepada Tribunjateng.com, Rabu (19/7/2023).
Pihaknya juga menunjukkan foto dua orang (masinis dan asisten masinis) tersebut dalam kondisi kering.
Baca juga: TRUK Tronton Dibiarkan Tertabrak Kereta Api Brantas Semarang, Nasib Sopir & Kernet Tak Diketahui
"Misal terjun ke sungai pasti basah semua," katanya.
Masinis dan asisten masinis KA Brantas tersebut sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan.
Mereka dinyatakan fisik tak alami luka.
"Secara psikologis, mereka diminta untuk istirahat total."
"Mereka masih syok," ujarnya.
Sebelumnya, Manager Humas PT KAI Daop IV Semarang, Ixfan Hendri Wintoko menyampaikan bahwa saat ini, api pada lokomotif sudah dipadamkan.
Untuk rangkaian kereta eksekutif 2 ke belakang, sudah diamankan dan ditarik mundur menuju Stasiun Jerakah.
KA Brantas membawa 626 penumpang dengan rangkaian yang terdiri dari 3 kereta kelas eksekutif, 6 kereta kelas ekonomi, dan 1 kereta pembangkit.
Untuk masinis dan asisten masinis dalam kondisi selamat, serta para penumpang tidak ada yang terluka.
Untuk perjalanan KA, sampai saat ini ada 9 perjalanan KA penumpang yang mengalami keterlambatan yaitu KA 112 Brantas sebanyak 87 menit, KA 178 Kamandaka 66 menit.
KA 199F Kaligung 80 menit, KA 111 Brantas 26 menit, KA 129 Gumarang 55 menit, KA 220 Kertajaya 27 menit, KA 20F Argo Merbabu 47 menit, KA 160 Joglosemarkerto 14 menit, dan KA 58 Brawijaya 6 menit.
PT KAI menyampaikan permohonan maaf atas adanya gangguan perjalanan KA yang terjadi.
“Kami atas nama manajemen PT KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat adanya kejadian ini,” terang Ixfan.
KAI saat ini telah melakukan berbagai upaya untuk normalisasi di jalur kereta api agar perjalanan KA kembali normal.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pelanggan atas gangguan perjalanan kereta api yang terjadi.
(*)
Artikel diolah dari TribunJateng.com
Artikel diolah dari Kompas.com
Sumber: Kompas.com
Kisah Wanita Jepang Pilih Tinggal di Rumah Penuh Sampah Usai Suami Wafat, Padahal Aset Melimpah |
![]() |
---|
Momen Bahagia Annisa Pohan Quality Time Bareng Keluarga di Jepang, Penampilan Almira Buat Salfok |
![]() |
---|
Sama-sama Cerdas, Anak Kembar di China Raih Skor Identik saat Ujian Masuk Kampus, Ortunya Bangga |
![]() |
---|
Pesona Memed Brewog Dijuluki 'Thomas Alva Edi Sound', Pelopor Sound Horeg, Kantung Mata Bikin Salfok |
![]() |
---|
Viral Pasangan Influencer Gelar Pesta Pernikahan di Pesawat Boeing 747-400 yang Sedang Terbang |
![]() |
---|