Breaking News:

Berita Viral

PEDIH! Polisi di Sultra Ditipu Rekan Sesama Polisi dan TNI Gadungan, Uang Rp 60 Juta Raib

Seorang polisi ditipu oleh teman polisinya sendiri dan seorang diduga TNI gadungan. Korban mengalami kerugian hingga Rp 60 juta.

Editor: Putri Asti
Istimewa
Polisi ditipu rekannya sesama polisi dan seorang diduga TNI gadungan. Korban mengalami kerugian hingga Rp 60 juta. 

TRIBUNSTYLE.COM - JAHAT! Seorang polisi ditipu oleh rekannya sesama polisi dan seorang diduga TNI gadungan.

Awalnya, korban dikenalkan kepada oknum TNI tersebut yang mengaku bisa memutasi anaknya.

Korban pun percaya sebab salah seorang oknum petugas polisi yang membantunya itu merupakan temannya.

Sadar telah ditipu karena anaknya tak kunjung dimutasi, korban yang merupakan anggota Polri ini pun mengalami kerugian hingga Rp 60 juta.

Berikut kronologi lengkapnya!

Seorang polisi di Sulawesi Tenggara ditipu temannya sendiri yang juga polisi
Seorang polisi di Sulawesi Tenggara ditipu temannya sendiri yang juga polisi (Getty Images)

Seorang personel polisi Polsek Sampolawa, Buton Selatan (Busel), Sulawesi Tenggara (Sultra), AIPTU La Ode Maju menjadi korban penipuan.

AIPTU La Ode Maju menjadi korban penipuan rekannya sesama polisi, dan seorang diduga mengaku anggota TNI berpangkat Letnan Kolonel (Letkol).

Baca juga: OKNUM Polisi Tertangkap! Ini 11 Orang Bejat Diduga Lakukan Persetubuhan pada Gadis di Parigi Moutong

Korban yang merupakan anggota Polri ini mengaku mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

Aiptu La Ode Maju menjelaskan, awalnya okum polisi berinisial AW memperkenalkan dirinya kepada Y, mengaku sebagai TNI berpangkat Letkol.

Kata dia, dari pengakuan oknum polisi berinisial W, lelaki Y ini dapat memindahkan anaknya yang bertugas di Kodam VII Hasanuddin Makassar ke Kodim 1413 Buton.

"Y ini setelah dia melakukan kegiatannya kepada saya (penipuan) dengan cara mengaku bisa memindahkan dan dia mengaku sebagai seorang anggota TNI berpangkat Letkol," ujar AIPTU La Ode Maju, Senin (5/6/2023).

Dia mengatakan, dirinya yakin Y dapat memindahkan anaknya, sebab salah seorang oknum petugas polisi itu merupakan temannya yang dapat membantunya.

Korban percaya temannya polisi dan TNI gadungan bisa memutasi anaknya, namun ternyata berakhir ditipu.
Korban percaya temannya polisi dan TNI gadungan bisa memutasi anaknya, namun ternyata berakhir ditipu. (Istimewa)

"Itu membuat saya percaya, termasuk juga teman saya sendiri, Pak W ini (oknum polisi) membuat keyakinan saya bahwa dia bisa membantu saya, karena dia seorang petugas juga," ujarnya.

Dia menyebutkan, dari pertemuannya saat itu bersama Y dan W, disepakati untuk bisa memindahkan anaknya harus memberikan uang kepada mereka senilai Rp60 Juta.

Lebih lanjut dikatakan, uang itu tidak dikirim sekaligus, namun dikirim dengan waktu yang berbeda-beda selama tiga hari berturut-turut hingga mencapai Rp 60 Juta.

Halaman
1234
Tags:
polisiviral TNI gadunganMakassarSulawesi TenggaraButonditipuberita viral hari ini
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved