Berita Viral
IKUTI Jejak Bima Yudho, TikToker Cantik Kritik Pemerintah Aceh Banyak Korupsi, Ditantang Beri Bukti
Rahma ikuti jejak Bima Yudho, kini kritik Pemerintah Aceh, sebut banyak korupsi, mahasiswi itu kemudian ditantang keluarkan bukti.
Editor: Joni Irwan Setiawan
Rahma pun menguraikan deretan sejumlah kasus korupsi Pemerintah Aceh sejak tahun 2018.
Rahma mengungkapkan kasus korupsi di Aceh pada tahun 2018 mencapai Rp 398,75 miliar.
Pada tahun 2019-2021, terdapat dugaan 33 kasus korupsi di Aceh.
"Sedangkan tahun 2022 terdapat 22 kasus korupsi di Aceh, itu belum kita jumlahkan semua dari tahun 2018, dan itu masih yang ketahuan aja, belum lagi yang belum ketahuan yang masih banyak belum ketahuan lainnya yang tidak tercantum di media, malah yang belum ketahuan lebih bayak dari yang sudah ketahuan," ujarnya.
Lebih lanjut, Rahma menuturkan berdasarkan hasil riset, tahun 2023 sudah ada beberapa kasus korupsi di Aceh.
Rahma juga menyeret kasus Muhammad Zaini, adik mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf dan Seorang Kepala Desa di Aceh Besar atas dugaan kasus korupsi.
Melansir Kompas.com, Zaini sudah menjadi tersangka dalam kasus ini sejak 7 September 2022.
Dia diduga menyalahgunakan uang anggaran untuk pelaksanaan Tsunami Cup 2017 sebesar Rp 730 juta.
Zaini dijerat dengan Pasal 2 ayat 1 jo Pasal 3 jo Pasal 18 jo Pasal 8 Undang-Undang Pemberantasan Korupsi dan Pasal 55 ayat 1 KUHP.
Tsunami Cup atau Aceh World Solidarity Cup merupakan turnamen sepak bola yang digelar Pemerintah Aceh pada 2-6 Desember 2017.
Selain itu, Andiani, mantan Keuchik Gampong atau Kepala Desa Piyeung Lhang, Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, dinyatakan terbukti melakukan korupsi dana desa sehingga merugikan negara sebesar Rp 400 juta.
Terdakwa divonis 3 tahun penjara serta denda Rp 50 juta.
Baca juga: Bak Pahlawan, Bima Yudho Kini Banjir Aduan dari Warga Lampung, Ngaku Kewalahan : Gue Nggak Dibayar
Lebih lanjut, Rahma juga menyinggung soal kasus penggelapan dana Otsus Aceh sebanyak Rp 95,9 triliun.
Rahma menuturkan masyarakat Aceh belum merasakan sejahtera dan mendapatkan gelar provinsi termiskin di Sumatera.
Rahma pun bertanya ke mana dana otsus itu mengalir?
"Dana Otsus di Aceh sebanyak Rp 95,9 triliun, dana Otsus hasilnya mana?
Aceh masih belum jadi apa-apa dengan dana sebanyak itu, masyarakat aja masih belum sejahterah samasekali, provinsi Aceh masih menjadi provinsi termiskin, jadi dana sebanyak itu kalian kemana kan? dana kalian diambil tuyul? goib?" pungkasnya.
Dilansir dari Seraminews.com, Dalam kurun waktu 2008-2017, Pemerintah Aceh telah menerima dana otsus mencapai Rp 56,67 triliun.
Tahun ini, dana otsus kembali dikucurkan sebanyak Rp 8,022 triliun. Besarnya dana otsus yang dikucurkan pusat, ternyata berbanding terbalik dengan kondisi kesejahteraan masyarakat Aceh.
Atas kasus itu, Gubernur Aceh Irwandi Yusuf serta Bupati Bener Meriah Ahmadi sebagai tersangka kasus korupsi menunjukkan bahwa Aceh menjadi satu daerah di Indonesia yang rawan korupsi.
Data dari BPS menunjukkan, angka kemiskinan di Aceh mengalami kenaikan hingga mencapai 872 ribu orang pada 2017.
Dengan angka tersebut, jumlah penduduk miskin di Aceh berada di peringkat 27 dari 34 provinsi Indonesia. Posisi Aceh persis berada di bawah Papua, Papua Barat, NTT, Maluku, dan Gorontalo.
(*)
Artikel ini diolah dari TribunJabar dan TribunSumsel.com
Kisah Kurir di China Selamatkan Nyawa Wanita Terjebak di Freezer, Dapat Imbalan Saham Perusahaan |
![]() |
---|
Wajah Muhammad Athaya, Mahasiswa RI di Belanda Meninggal usai Dampingi DPR Kunjungan di Austria |
![]() |
---|
Cantik dan Kaya Raya, Ini Sosok Franka Franklin Istri Nadiem Makarim, Punya Gurita Bisnis Mentereng |
![]() |
---|
5 Potret Feby Belinda Istri Ahmad Sahroni, Anggun & Keibuan, Sederhana Beda dari Istri Pejabat Lain |
![]() |
---|
Total Miliaran, Ini Koleksi Mainan Ahmad Sahroni yang Dijarah, Termasuk Statue Iron Man Rp235 Juta |
![]() |
---|