Berita Viral
'Anakku!' Wanita Menangis dan Berteriak di Pesawat, Penumpang Lain Memahami, Terungkap Kisah Pilu
Seorang ibu asal Vietnam terus menangis di pesawat dan berteriak memanggil anaknya yang telah meninggal dunia, penumpang lain ikut pilu.
Penulis: Joni Irwan Setiawan
Editor: Ika Putri Bramasti
TRIBUNSTYLE.COM - Tidak akan ada rasa sakit yang lebih menyakitkan daripada melihat orang-orang terkasih di sekitar kita meninggal.
Namun, dalam hidup ada hal-hal yang tidak dapat diprediksi.
Seperti yang terjadi pada baru-baru ini.
Seorang ibu tak menyangka anaknya meninggal terlebih dahulu ketimbang dirinya.
Seperti apa kisah selengkapnya?
Baca juga: Harus Dipenjara Wanita Tuntut Ibunya yang Lalai Jaga Cucu, Setahun Sebabkan 2 Anaknya Meninggal

Baru-baru ini, jejaring sosial membagikan momen seorang wanita sedang duduk di pesawat dan menangis keras terus menerus.
Sekilas, semua orang mengira tangisan wanita itu akan membuat semua orang tidak nyaman, tetapi semua penumpang diam dan menyemangati wanita itu.
Dari unggahan yang viral di media sosial, seorang ibu menangis anaknya baru saja meninggal.
Sang ibu terbang ke Kota Ho Chi Minh dari Vinh, Vietnam untuk melihat putranya untuk terakhir kalinya, sejak naik pesawat, sang ibu terus menerus menangis dan berkata: "Anakku!" .
Sosok seorang ibu tua dengan wajah lelah terus menerus menangis di pesawat, sang ibu terus menerus meneteskan air mata.
Dia menunjukkan ekspresi yang sangat sedih membuat semua orang pilu melihatnya.
Memang benar, bagi para ibu, anak selalu menjadi yang terpenting, ketika sudah tiada, semuanya seakan berantakan.
Sejak kejadian itu viral, banyak warganet menyampaikan belasungkawa kepada ibu tersebut.
Semua orang berharap dia segera mengatasi rasa sakit ini untuk terus hidup.
"Saya sangat menyesal, perasaan kehilangan orang yang dicintai tidak terlukiskan, saya harap ibu di atas segera mengatasinya," tutur salah satu warganet.
"Lakukan yang terbaik, dengarkan tangisan yang menyakiti hatimu," sambung warganet lain.
"Mengakhiri rasa sakit dan ketidakberdayaan, terlihat sedih dan memilukan," timpal warganet lainnya.
Selain itu, banyak orang juga menceritakan bahwa mereka pernah berada dalam situasi yang sama.

Sebelumnya, kisah menyentuh lainnya tentang cinta ibu dan anak juga menyentuh hati banyak orang.
Seorang cucu menceritakan kakek dan neneknya begitu terpukul oleh kematian anaknya.
Sehubungan dengan itu, cucu dari nenek itu menceritakan momen pilu di akun media sosialnya.
“Ayah saya telah meninggal dunia lebih dari sebulan yang lalu.
Nenek menangis setiap hari, hari ini aku meninggalkan mobil di halaman dan Nenek melihat…” tuturnya.
Sosok seorang ibu tua dengan wajah keriput dan rambut putih berdiri di samping sepeda motor anaknya yang sudah meninggal membuat banyak penonton merasa iba.
Rasa sakit kehilangan seorang anak adalah rasa sakit yang terlalu besar bagi seorang ibu, rasa sakitnya tidak dapat digambarkan.
Semoga ibu itu dapat segera mengatasi rasa sakitnya untuk melanjutkan hidupnya dan maju.
Baca juga: Keinginannya Terkabul Kisah Wanita Meninggal saat Umrah di Bulan Ramadhan, Dimakamkan di Makkah
Kisah Lain, Wanita Tuntut Ibunya yang Lalai Jaga Cucu, Setahun Sebabkan 2 Anaknya Meninggal
Seorang wanita menuntut ibu kandungnya sendiri lantaran telah lalai dalam menjaga cucunya.
Wanita tersebut murka kepada sang ibu lantaran dua anaknya meninggal dunia akibat kelalaian yang dilakukan oleh nenek tersebut.
Wanita asal Florida Amerika Serikat tersebut meluapkan amarahnya kepada ibunya karena membuat kedua bayinya berusia 16 bulan dan 7 bulan meningga; dunia.
Seperti yang diberitakan oleh Eva.vn pada Senin (3/4/2023), seorang wanita bernama Kaila Shock mengajukan gugatan pada ibu kandungnya, Tracey Nix.
Diketahui, Tracey Nix saat ini berusia 65 tahun.
Kaila merasa syok ketika mengetahui kedua anaknya Ezra dan Uriel meninggal dunia akibat ulah dari ibu kandungnya sendiri.
Bayi Ezra meninggal dunia karena tenggelam pada Desember 2021.
Kurang dari setahun kemudian, pada November 2022, anak kedua dari Kaila, Uriel meninggal dunia lantaran sesak napas di dalam mobil.
Kala itu, Kaila mengaku kebingungan ketika mengetahui Uriel meninggal dunia di dalam mobil.
Dia menuntut ibunya untuk menyerahkan diri ke pihak berwenang.
Baca juga: Suami Baru Meninggal, Wanita Ini Langsung Kencan dengan Sahabat Mendiang: Dia Pasti Ikut Bahagia

Kaila ingin ibunya mendapatkan hukuman berat di dalam penjara.
"Jika saya objektif, dia harus masuk penjara." ujar Kaila, dikutip dari Eva.vn.
"Sebagai putrinya, saya mengatakan ini benar-benar membunuh saya." tambah Kaila.
Diceritakan oleh Kaila, insiden pertama kelalaian terjadi pada Desember 2021.
Kejadian tersebut terjadi hanya tiga hari sebelum Natal.
Kala itu, Kaila meninggalkan putrinya yang berusia 16 bulan, Ezra, dalam pengasuhan orang tuanya.
Kaila waktu itu sedang berada dalam urusan di komplek rumahnya.

Kaila meninggalkan Ezra pada Tracey.
Tanpa diduga, Tracey tertidur secara tak sengaja.
Pada saat itu, baby Ezra membuka pintu sendiri, memanjat pagar dan pergi ke sebuah kolam.
Akibatnya, bayi itu jatuh ke kolam dan tenggelam.
Tak lama kemudian, ambulance datang menuju komplek tersebut.
Kala itu, Kaila merasa ada yang tak beres.
Kaila langsung bergegas pulang dan menemukan anaknya telah tewas.

Polisi telah meluncurkan penyelidikan atas insiden tersebut, tetapi mereka merahasiakan informasi tersebut dari Kaila karena khawatir akan kesehatannya dan bayi yang belum lahir.
Pada saat itu, polisi juga mendakwa Tracey, tetapi Kantor Kejaksaan Negara Bagian Florida menganggap ini sebagai
kelalaian, sehingga dakwaan dibatalkan.
Sementara itu, untuk kedua kalinya, Tracey juga lalai menjaga cucu keduanya.
Pada November 2022, Ibu Kaila ingin menata rambutnya dan hendak pergi ke sebuah acara, tetapi dia tidak punya siapa-siapa untuk mengasuh anak-anaknya.
Jadi dia harus meminta bantuan ibunya.
Saat itu, Kaila masih mempercayai Tracey.
Pada saat kejadian, Tracey mengajak bayi tersebut untuk makan bersama teman-temannya.
Tanpa diduga, kepercayaan tersebut adalah sebuah kesalahan.
Tracey meninggalkan cucunya di mobilnya setelah pulang dari makan siang bersama teman-temannya.
Baca juga: Bus Jemaah Umrah Kecelakaan di Saudi, Tabrak Jembatan Lalu Terbakar, 20 Orang Meninggal, Ada WNI?

Di bawah panas terik, bayi Uriel mati lemas di dalam mobil, meski sudah diberikan CPR namun tidak selamat.
"Ketika saya pergi ke rumah orang tua istri saya untuk menjemput putri saya, saya melihat ambulans dan bertanya-tanya, 'Apa yang terjadi?'. Saya mengalami kilas balik persis seperti kecelakaan terjadi dengan tahun lalu Ezra" ujar Drew, suami Kaila.
Sangat terluka dan marah karena dia kehilangan kedua anaknya dalam waktu kurang dari setahun, Kaila memutuskan untuk mengajukan tuntutan hukum.
Ia meminta Tracey untuk dipenjara.
Tracey kemudian didakwa dengan pembunuhan.
Dia menghadapi 30 tahun penjara atas kematian Uriel.

Pengacara Tracey, William Fletcher, berpendapat bahwa kematian gadis-gadis itu tidak disengaja.
Pengacara mengatakan bahwa Tracey mencintai putri, menantu, dan cucunya.
Dia juga sedih melihat kedua cucunya meninggal.
Jadi dia menganggap hal tersebut adalah kelalaian, bukan kejahatan.
Kaila dan Drew mengatakan mereka hanya ingin meminta maaf kepada anak-anak mereka yang telah meninggal.
Persidangan Tracey kini masih berlangsung.
(TribunStyle.com/Jonisetiawan, Dika Pradana)
Artikel lainnya terkait berita viral >>>
Sumber: TribunStyle.com
Cantik dan Kaya Raya, Ini Sosok Franka Franklin Istri Nadiem Makarim, Punya Gurita Bisnis Mentereng |
![]() |
---|
5 Potret Feby Belinda Istri Ahmad Sahroni, Anggun & Keibuan, Sederhana Beda dari Istri Pejabat Lain |
![]() |
---|
Total Miliaran, Ini Koleksi Mainan Ahmad Sahroni yang Dijarah, Termasuk Statue Iron Man Rp235 Juta |
![]() |
---|
Tangis Ibu Affan Kurniawan Dapat Rumah Baru, Impian Mendiang Anaknya Kini Terkabul, Sujud Syukur |
![]() |
---|
'Ada yang Nemu Tas LV?' Ahmad Sahroni Sibuk Cari Flashdisk Putih Miliknya, Isinya Data Penting |
![]() |
---|