Breaking News:

Berita Viral

SADISNYA Perampokan di Cilacap, Pelaku Kabur Tembak 2 Korban, Mendadak Balik ke TKP, Lakukan Ini

Tiga terduga rampok gasak sebuah toko di Cilacap pada Sabtu, 27 Maret 2023 disertai baku tembak. Mereka sempat kembali ke TKP setelah tembak korban.

Instagram @andreli_48
Terduga pelaku perampokan sebuah toko di Cilacap sempat kembali ke TKP 

"Jadi diduga hasil pelaku merampok ini akan digunakan untuk membeli narkoba," paparnya, Jumat (17/3/2023).

Petugas telah melakukan tes urine terhadap pelaku untuk memastikan kondisi pelaku saat melakukan aksi perampokan.

"Tes urine masih kami ambil dan hasil pengecekannya menunggu lebih lanjut," sambungnya.

Diduga pelaku dalam aksi peramokan ini berjumlah tiga orang.

Pelaku yang saat ini ditangkap merupakan eksekutor, sementara dua pelaku lain masih menjadi buron.

"Jadi pelaku berinisial HG (Heri Gunawan) bersama dua orang lainnya menggunakan dua sepeda motor berhenti di depan Bank Mayora, jadi total pelaku sebenarnya berjumlah tiga orang," jelasnya.

Dua pelaku yang masih buron bertugas menjaga di luar bank saat perampokan.

"Tapi yang turun dari motor hanya pelaku HG, sedangkan dua pelaku lainnya menunggu di motor masing-masing sambil memantau situasi," bebernya.

Pelaku kasus perampokan bank di Lampung dapat dijerat dengan Pasal 365 ayat 4 KUHP, dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup atau paling berat hukuman mati.

Selain itu, pelaku dapat dikenakan pasal berlapis karena memiliki senjata api.

Baca juga: SERGAP Pencuri, Polisi Malah Diteriaki Rampok oleh Keluarga Pelaku, Warga Hampir Terprovokasi

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Ino Harianto, menunjukkan barang bukti senjata api yang digunakan HG saat merampok BPR Artha Kedaton Makmur, Jumat (17/3/2023)
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Ino Harianto, menunjukkan barang bukti senjata api yang digunakan HG saat merampok BPR Artha Kedaton Makmur, Jumat (17/3/2023) (KOMPAS.COM/TRI PURNA JAYA)

Kronologi Kejadian

Kombes Pol Ino Harianto mengatakan, kasus perampokan ini berawal ketika satpam Bank BPR Arta Kedaton bernama Tito Alexander dan teller bank bernama Agnes berjalan menuju bank Mayora yang berada di sebelah bank BPR.

Keduanya ke bank Mayora untuk mengambil uang sebesar Rp 300 juta milik nasabah.

Saat keduanya telah kembali ke bank BPR, secara tiba-tiba pelaku merebut tas berisi uang Rp 300 juta dari tangan satpam bank.

Satpam yang bernama Tito mendapat bantuan dari satpam bank Mayora untuk merebut kembali tas berisi uang tersebut.

"Satpam kemudian masuk ke dalam bank Arta Kedaton untuk mengamankan uang tersebut."

"Namun pelaku mengeluarkan senjata air softgun dan langsung menembakkan senjata api tersebut ke arah Satpam Tito dan mengenai perut samping sebelah kiri," tandasnya.

Pelaku kemudian menembak satpam Mayora dan membawa kabur tas tersebut.

"Pelaku kemudian mengambil tas berisi uang Rp 300 juta di tangan satpam Tito dan hendak melarikan diri."

"Namun, pelaku yang hendak kabur dihadang oleh karyawan bank yang membekap pelaku dari belakang dan merebut senjata air softgun yang dibawa pelaku," pungkasnya.

Seorang karyawan bank bernama Hance tertembak karena berusaha menyelamatkan karyawan lain yang sedang menangkap pelaku.

Para karyawan bank kemudian merebut air softgun dari tangan pelaku, dan pelaku diamankan oleh petugas kepolisian.

(TribunJabar.id/Padna) (Tribunnews.com/Mohay) (TribunBandarLampung.com/Hurri Agusto/Bayu Saputra)

Diolah dari artikel TribunJabar.id dan Tribunnews.com dengan judul Detik-detik Perampokan di Cilacap, Perampok Tembak Pemilik Toko, Datang Lagi Ambil Barang Berharga dan  Sosok Heri Gunawan, Pelaku Perampokan Bank di Lampung yang Diduga Memiliki Riwayat Penyakit Jiwa

Baca artikel lainnya terkait berita viral di sini>>

Sumber: Tribun Jabar
Tags:
berita viral hari iniperampokantokoTKPCilacap
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved