Breaking News:

Berita Viral

Bule Kembali Berulah di Bali, Copot Celana di Gunung Agung, PHDI : Tak Bisa Hargai, Deportasi Saja!

Bule asal Rusia berulah di Bali, kini buka celana saat berada Gunung Agung, aksinya itu menuai kecaman banyak pihak.

Kolase Tribun Style/Istimewa/TribunBali
Ketua PHDI Provinsi Bali, Nyoman Kenak pun, bereaksi keras atas kelakuan bule yang menurukan celana saat berada di Gunung Agung, Bali. 

TRIBUNSTYLE.COM - Bule asal Rusia menjadi sorotan dan menuai kritikan banyak pihak lantaran berpose di Gunung Agung, Bali.

Pasalnya, bule itu berpose tak senonoh seraya menurunkan celananya.

Potret bule itu menurunkan celananya saat berpose di Gunung Agung, Bali sudah beredar luas di media sosial.

Dalam fotonya, bule itu menghadap ke arah kawah dan merentangkan tangan.

Fotonya viral di media sosial dan mendapat tanggapan negatif.

Apalagi Gunung Agung adalah gunung yang amat di sucikan oleh umat Hindu.

Baca juga: GEGARA Selfie, Turis Asal India Tewas di Bali, Jatuh dari Tebing 40 Meter, Begini Kronologinya

Ketua PHDI Provinsi Bali, Nyoman Kenak pun, bereaksi keras atas hal tersebut.

Aksi tersebut dinilainya bukan lagi soal kurangnya edukasi terhadap wisatawan, namun memang perilaku bule yang tak bisa menghargai kesucian Bali.

"Bule-bule, atau siapapun yang tak bisa menghargai Bali, harusnya ditindak tegas.

Kalau bule, ya deportasi," ungkapnya Senin 20 Maret 2023 petang.

Dirinya mendukung upaya pihak berwenang seperti polisi, Kemenkumham, Imigrasi serta Pemerintah Provinsi Bali untuk menindak tegas bule-bule nakal, maupun pihak lainnya yang melecehkan Bali.

"Penindakan dilakukan untuk mendukung pariwisata Bali yang berkualitas.

Tentu dampaknya ada, misalnya kunjungan wisman menurun, tapi kita tidak lagi ingin wisata yang menentukan kuantiti, tapi kualitas," tegasnya.

Bulemenurunkan celananya saat berada di puncak Gunung Agung, Bali.
Bule melakukan hal yang tidak senonoh dengan menurunkan celananya saat berada di puncak Gunung Agung, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali.

Sanksi tersebut menurutnya, tidak sebanding dengan kerugian masyarakat setempat untuk menggelar upacara dan menjaga ke sucian kawasan Gunung Agung selama ini.

Selain penegakan hukum, dia menilai masyarakat di kawasan suci juga harus meningkatkan kewaspadaannya terhadap kunjungan wisatawan mancanegara maupun domestik.

Dari informasi yang dia dapat, Kenak menyebutkan bule tersebut mendaki ke Gunung Agung tanpa didampingi pemandu.

Rombongan bule yang diperkirakan berjumlah tujuh orang itu, diduga mendaki pada dini hari, saat tidak ada petugas.

"Ini jadi renungan bersama, kami menilai tidak ada pihak yang disalahkan, namun kini kita perlu melakukan pengawasan yang lebih ketat.

Kami meyakini masyarakat setempat telah memikirkan hal ini," katanya.

Baca juga: VIRAL Kasus Remaja 18 Tahun Tega Habisi Pacarnya yang Hamil di Bali, Diduga Kesal Minta Nikah

Kasus Lain,  Turis Asing Bikin Petisi Protes Suara Ayam di Bali

Sebelumnya, bule ramai membuat petisi, mereka mengeluhkan suara kokok ayam di Bali.

Diketahui, belasan turis yang menginap di sebuah homestay di Jimbaran, Badung, Bali membuat petisi agar pemerintah setempat mengehentikan suara kokok ayam.

Petisi tersebut diserahkan ke Kantor Camat Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (2/3/2023).

Meras kesal dengan tindakan tersebut, Nora Alexandra akhirnya ikut angkat bicara.

Baca juga: Nora Alexandra Minta Publik Tak Bandingkan Dia dengan Aldila Jelita yang Gugat Cerai Indra Bekti

Dilansir Grid.ID dari akun Instagram @ncdpapl pada Minggu (4/3/2023), Nora Alexandra membagikan kabar petisi soal turis ini.

Dalam unggahannya, tertera bahwa turis asing merasa jengkel dengan suara ayam yang ada di Bali.

Ayam milik warga sekitar ini disebut berkokok di sekitar penginapan para turis ini sepanjang pagi dan malam.

Nora Alexandra pun angkat bicara dan menyindir aksi para turis ini lewat kolom caption.

"Macam mana ayam berkokok pun kau salahkan?" tulis Nora Alexandra.

"Ayamnya mau di bungkam? Mana bisa?" sambungnya.

Nora Alexandra pun heran dengan aksi para turis yang mempermasalahkan hal yang dinilainya masalah kecil ini.

"Lagian aneh-aneh aja, masih untung ini pada bisa ke Bali," tulis Nora.

"Tolonglah hal kecil perkara binatang kaki 2 berkokok aja sampai pada bikin petisi heran deh,"sambungnya.

"Nih tumben-tumbenan aku up berita soal wisatawan, lucu aja ayamnya berkokok dimasalahin," sambungnya.

"Apa harus ayamnya menggonggong biar kalian pada kaget, terus ayamnya kira-kira bisa ngomong apa pas misal di introgasi ya?" tambahnya.

Baca juga: Kerap Dibuat Stres Jerinx SID, Nora Alexandra Kini Sering Murung, Sang Ibunda Sampai Ucap Hal Ini

Nora Alexandra angkat bicara terkait petisi sejumlah turis yang mengeluhkan kokok ayam di Bali.
Nora Alexandra angkat bicara terkait petisi sejumlah turis yang mengeluhkan kokok ayam di Bali.

Nora juga menyindir kelakuan para turis ini bak raja dan ratu.

"Takut deh ada yangberlagak jadi Ratu dan Raja di Bali," tulis Nora Alexandra.

Netizen pun ikut berkomentar atas pernyataan Nora Alexandra ini.

"Jangan mau diperbudak, kita sebagai tuan rumah harus tegas," tulis akun @satriantha.

"Semakin merasa mereka memiliki Bali dan raja," tulis akun @arifdenkerdeck.

"Coba wisatawannya suruh main ke Depok, bisa dengerin dangdut hajatan, tukang potong keramik, suara Gerindra berbarengan," tulis akun @boy_elmo324.

(*)

(TribunBali/Putu Supartika)

Artikel ini diolah dari Tribun-Bali.com dengan judul Bule Buka Celana di Kawah Gunung Agung, PHDI: Bule Tak Bisa Hargai Bali Deportasi Saja!

Sumber: Tribun Bali
Tags:
buleBaliRusiaGunung AgungPHDIdeportasicelana
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved