Breaking News:

Selebrita

Kasihan Ibu Ajudan Pribadi, Lemas Tahu Putranya Nipu Rp 1,3 Miliar, Nafsu Makan Hilang Mikir Anak

Halijah tak nafsu makan selama berhari-hari usai mengetahui putranya, Ajudan Pribadi ditangkap karena menipu Rp 1,3 miliar.

Kolase Tribun Style/TribunTimur
Ibu Ajudan Pribadi, Halijah (48), mengaku mengetahui penangkapan itu, pada Rabu pagi. Kabar penangkapan anak kelima dari enam bersaudara itu, diakui Halijah, cukup mengagetkan dirinya. 

Bahkan, wajah lucu sang anak nangkring di gambar profil Instagram sang selebgram.

Baca juga: KRONOLOGI Ajudan Pribadi Tipu Teman Rp1,3 M, Jual Mobil Mewah, Disomasi 3 Kali Tak Ada Iktikad Baik

Selebgram Ajudan Pribadi saat dihadirkan dalam jumpa pers di Polres Metro Jakarta Barat pada Rabu (15/3/2023).
Selebgram Ajudan Pribadi saat dihadirkan dalam jumpa pers di Polres Metro Jakarta Barat pada Rabu (15/3/2023). (KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI)

Melansir dari Tribunnews.com, Rabu (15/3/2023) Ajudan Pribadi yang dimunculkan saat konferensi pers mengucapkan permintaan maaf.

Pria bertubuh tambun tersebut mengakui menyesal atas perbuatan tega menipu dan menggelapkan uang teman dekatnya sendiri.

"Saya sangat menyesali (perbuatan) dan insyaAllah selesai secepatnya, Dan saya minta maaf sekali lagi," ucap Ajudan Pribadi.

Uang hasil penipuan tersebut ternyata digunakan Muhammad Akbar nama asli Ajudan Pribadi untuk memenuhi keperluan pribadi.

Baca juga: Aku Ditipu Orang Ajudan Pribadi Mengaku Kena Tipu Sebelum Dilaporkan Kasus Penipuan

Pria dengan nama lengkap Muhammad Akbar Pera Baharudin ini mengakui jika uang hasil dugaan penipuan tersebut digunakan untuk keperluan pribadinya.

"Buat keperluan, Buat kebutuhan hidup," ujar Ajudan Pribadi.

Saat ditanya soal motif melakukan penipuan dan penggelapan, Ajudan Pribadi hanya bisa meminta maaf atas perbuatannya yang telah dilakukan pada 2021 silam.

"Ya saya (minta) maaf dan (perkara hukum) selesai secara cepat," pungkas Ajudan Pribadi.

Saat ini Ajudan Pribadi telah dilakukan penahanan di rumah tahanan Polres Metro Jakarta Barat.

Ajudan Pribadi melakukan tindakan penipuan dan penggelapan berdasarkan faktor ekonomi.

Motif tersebut diungkapkan oleh Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Syahduddi berdasarkan keterangan Ajudan Pribadi dalam pemeriksaan.

"Yang jelas alasan daripada pelaku, tersangka melakukan tindak pidana ini adalah terkait dengan kebutuhan ekonomi," kata Kombes Syahduddi di Polres Metro Jakarta Barat, Rabu (15/3/2023).

Lebih lanjut, uang yang diperoleh sebesar Rp1,3 miliar telah digunakan sebagian oleh Ajudan Pribadi untuk keperluan pribadinya.

"Dimana uang yang diperoleh tersangka digunakan untuk kepentingan pribadi pelaku," ungkap Syahduddi.

Saat ini polisi juga telah mengamankan sebagian uang dugaan penipuan dan penggelapan tersebut sebagai batang bukti.

(*)

Artikel ini diolah dari Tribun-Timur.com dengan judul Cerita Pilu Ibunda Ajudan Pribadi di Makassar: Saya Tidak Sangka-sangka

Sumber: Tribun Timur
Tags:
Ajudan PribadiAkbar Pera BaharudinHalijahpenipuannafsu makan
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved