Breaking News:

Berita Viral

PAKSA Anak Mengemis, Ibu di Kuningan Duduk Santai di Warung Tunggu Uang Setoran, Asyik Minum Es

Seorang ibu di Kuningan, Jawa Barat asyik minum es di warung, sedangkan anaknya disuruh ngemis, videonya viral.

Kolase Tribun Style/Twitter @Heraloebss
Ibu di Kuningan duduk santai di warung sambil minum es, sedangkan anaknya disuruh ngemis. 

TRIBUNSTYLE.COMKelakuan seorang ibu di Kuningan, Jawa Barat bikin warganet geleng-geleng kepala.

Bukan tanpa sebab, dirinya menyuruh anaknya untuk mengemis.

Sedangkan dirinya duduk santai di warung dan hanya menunggu uang setoran dari sang anak.

Kelakuan ibu itu kemudian viral di media sosial.

Baca juga: MIRIS, Nasib Bocah yang Viral Mirip Jack Ma, Kini Ngemis di Jalanan, Padahal Dulu Ramai Job

Dalam video yang beredar di media sosial, tampak ibu itu mengenakan baju setelan panjang warna coklat.

Wanita berambut pendek itu tengah duduk di warung sambil minum es.

Ia dihampiri oleh beberapa pria yang ada di lokasi.

Saat ditanya mengapa ia menyuruh anaknya ngemis di alun-alun, ibu itu mengaku jika anaknya yatim.

"Ini ibu anaknya disuruh minta-minta?" tanya perekam video.

Namun pria lainnya tak terima dengan jawaban yatim sebagai alasan untuk ngemis.

"Kalau yatim ya kamu yang usaha, jangan suruh anak ngemis," ucap pria lainnya.

Pria itu juga merasa kesal karena kini alun-alun Kuningan semakin dipenuhi oleh pengemis dan menganggu kenyaman kota.

"Ibu-ibu ni, anaknya disuruh minta-minta, ibunya nunggu di sini. Viralkan, ini adukan ke perlindungan anak ini," ucap perekam video.

Video ini pun mendapat banyak komentar dari para netizen.

@Flashdllah "ya kerja lah bu, masa anaknya yang disuruh kerja. masa mau ngewenya doang.

Kak Seto lagi belain Anak pejabat, gausah diganggu, Anak miskin urus diri sendiri aja, gapunya duit soalnya."

@alvinirsga "pernah dulu ada anak kecil sekitar 10 tahunan gitu jualan jajanan siang-siang, terus kita kasih Rp 50 ribu tapi suruh pulang kerumah, dia bilang iya, malemnya pas kita balik, lahh, dia balik jualan lagi, pas ditanya katanya disuruh emaknya balik lagi dan duit 50rb tadi juga diminta"

@Samuel_Adi_W "Memang menyebalkan ortu kayak gini. Saya juga pernah jumpai model kek begini pas bagi nasi di Solo, anak tertua kelas 4 disuruh ngemis, jualan tisu, pisang crispy.

Setelah tak tanyai kedua ortunya ngumpet agak jauh dari jalan sambil memantau anaknya.

Ortunya ngumpet sambil bawa 2 anaknya lagi "

@agusmurdadi "Kak Seto kayaknya gak ngurus yang ginian deh!
Coba kita buktikan ada tindakan gak nih…"

Namun sampai berita ini ditulis, belum diketahui secara pasti kelanjutan dari anak tersebut.

Baca juga: Nenek Pemeran Mandi Lumpur di TikTok Menangis, Tak Menyangka Diberi Modal Usaha, Stop Ngemis Online

Kasus Serupa, Nenek Tega Aniaya Cucu, Dipaksa Ngemis

Penganiayaan anak akhir-akhir ini begitu disorot di Indonesia.

Salah satunya adalah video viral seorang nenek tega aniaya cucunya sendiri dalam angkot.

Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, rekaman penganiayaan itu diunggah sejumlah akun Instagram, seperti @kabarminang.

Baca juga: VIRAL Ayah David Beberkan Kondisi & Video Keadaan Anaknya Pasca Dianiaya Mario Dandy, Masih Koma

Pada awal video tampak nenek berulang kali melakukan kekerasan fisik kepada cucunya.

Korban berkali-kali dijambak dan dicubit oleh pelaku.

Aksi pelaku tergolong nekat karena dilakukan di dalam angkot yang ada penumpang lainnya.

Korban hanya bisa duduk memeluk kaki di lantai angkot.

Sesekali ia mengerang kesakitan karena terus dianiaya oleh sang nenek.

Hingga Senin (6/3/2023), video tersebut sudah ditonton lebih dari 4 ribu kali.

Pelaku penganiayaan terhadap cucu yang viral di media sosial saat berada di Polsek Koto Tangah, Jumat (3/3/2023).
Pelaku penganiayaan terhadap cucu yang viral di media sosial saat berada di Polsek Koto Tangah, Jumat (3/3/2023). (TribunPadang.com/Istimewa)

Warganet juga beramai-ramai memberikan berbagai komentarnya.

Termasuk menyangkan penumpang lain yang enggan menegur atau mencegah kekerasan kepada korban.

Penumpang yang dimaksud malah merekam dan menyebarkannya ke media sosial.

Pelaku diamankan

Kepolisian dari jajaran Polsek Koto Tangah turun tangan mendalami video kekerasan yang direkam pada Jumat (3/3/2023) kemarin.

Hasilnya, pelaku berinisial YY (47) berhasil diamankan untuk dimintai keterangan pada Sabtu (4/3/2023) dini hari.

"Kejadian berawal dari viralnya di media sosial, perihal penganiayaan seorang anak oleh seorang perempuan, yang diketahui merupakan nenek kandung anak tersebut," ucap Kapolsek Koto Tangah, AKP Afrino, dikutip dari TribunPadang.com.

Tangkap layar viral video nenek aniaya cucu dalam angkot di Kota Padang. Polisi menemukan 100 bekas cubitan di tubuh korban.
Tangkap layar viral video nenek aniaya cucu dalam angkot di Kota Padang. Polisi menemukan 100 bekas cubitan di tubuh korban. (Instagram.com/kabarminang)

Afrino kemudian meluruskan informasi awal yang menyebut hubungan pelaku dan korban merupakan anak dan ibu kandungnya.

Fakta sebenarnya YY adalah nenek dari korban MR (10).

Keduanya tinggal di Koto Tangah, Kota Padang, Sumatra Barat.

"Korban merupakan cucu kandungnya sendiri. Kejadian ini terjadi di atas angkutan umum," imbuh Afrino.

Baca juga: Konten Mandi Lumpur di TikTok Go Internasional, Disorot TV Korea Selatan, Dianggap Ngemis Online

Ditemukan 100 bekas cubitan

Afrino kemudian menceritakan kondisi tubuh korban yang penuh luka.

Polisi mendapati kurang lebih 100 bekas cubitan akibat dianiaya neneknya.

Luka-luka tersebut ada yang sudah sembuh dan masih baru.

"Sepertinya luka kemarin belum sembuh, dan datang lagi luka yang baru di tubuh anak ini," urai Afrino, dikutip dari TribunPadang.com.

YY kepada petugas mengaku sudah sering menganiaya cucunya itu.

Korban biasanya dicubit dan dipukul bagian tangan serta mulutnya.

Informasi tambahan, selama ini MR memang tinggal bersama neneknya selepas orang tua korban berpisah.

Korban dipaksa mengemis

Fakta lain terungkap, selain dianiaya, MR juga dipaksa mengemis oleh neneknya.

"Anak ini juga dipergunakan untuk kegiatan mengemis atau meminta-minta ke warung-warung di kawasan Permindo dan Pasar Raya Padang," beber Afrino.

Adapun motif YY melakukan aksinya karena faktor ekonomi.

YY sendiri berdagang demi menyambung hidupnya, namun karena barang yang dijual kerap tak laku, ia lantas memaksa cucunya mengemis.

Kini korban sedang dalam pengawasan pihak berwenang lantaran mengalami trauma.

Sementara YY masih dalam pemeriksaan pihak kepolisian.

(*)

(TribunJateng/Like Adelia)

Sebagian artikel ini diolah dari TribunJateng.com dengan judul Viral Ibu di Kuningan Terciduk Suruh Anaknya Ngemis, Dirinya Asyik Minum Es di Warung

Sumber: Tribun Jateng
Tags:
KuninganJawa BaratMengemiswarunguangviral
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved