'Masih Berharap Dia Berubah' Pilu Wanita dan 2 Anaknya Diusir dari Rumah Setelah Suami Selingkuh

TRIBUNSTYLE.COM - Kisah pilu seorang wanita yang diusir suaminya dari rumah karena kehadiran orang ketiga.

Dikutip dari Saostar, baru-baru ini, media sosial di Vietnam dihebohkan dengan unggahan seorang wanita berinisial AT.

Dia menuduh suaminya berselingkuh dan kemudian mengusirnya dari rumah tanpa harta benda dan bahkan kartu identitas.

Baca juga: Istri Selingkuh, Hamil, dan Meninggal setelah Melahirkan, Suami Enggan Urus Bayi, Bisa Dihukum

“Saya adalah istri yang menikah pada tahun 2006 dan tinggal di Lane 6 Mieu Nha, bangsal Tay Mo, distrik Nam Tu Liem, Hanoi.

17 tahun sebagai istri, sebagai pengantin, saya melahirkan 2 anak, 1 laki-laki dan 1 perempuan.

17 tahun tinggal di rumah suami memenuhi tanggung jawab seorang ibu sebagai istri dan menantu.

Suami saya berselingkuh, ada wanita lain yang sudah lama saya kenal dan saya mengabaikannya, berharap suatu saat suami saya berubah.

Sekarang dia menelantarkan istri dan anak-anaknya, secara sepihak menceraikan saya untuk bersama wanita lain," tulis AT.

Menurut AT, dia diseret keluar rumah oleh keluarga suaminya tanpa pakaian hangat dan sepatu di tengah musim dingin.

Ketika diusir dari rumah, dia juga tidak punya uang atau kartu identitas.

Ibu AT mengatakan bahwa rumah tiga lantai dibangun dalam pernikahannya pada tahun 2009.

Dia turut menyumbangkan uang dan tenaga dalam pembangunannya, tetapi sekarang dia diusir dengan tangan kosong bersama dua anaknya.

“Saat ini saya masih menjadi istri, anak dan cucu dalam keluarga, saya masih menjadi anggota keluarga yang terang-terangan mengabaikan hukum untuk mengusir anggota keluarga dari tempat tinggal resminya.

Sore ini jam 11 siang, kedua anak saya pulang sekolah dan tidak memperbolehkan mereka pulang untuk makan, minum, dan persiapan sekolah pada sore harinya.