Gegara Google Maps, Sopir Taksi Online Hajar Penumpangnya : Jalan Belok Kiri Malah Minta Belok Kanan

TRIBUNSTYLE.COM - Seorang wanita berinisial RZ (21) dihajar oleh sopir taksi online gara-gara Google Maps.

Sopir taksi yang berinisial MA (45) itu nekat menghajar penumpangnya sendiri.

Bogem mentah yang dilayangkan MA mendarat tepat di wajah korban.

Saat itu, RZ dihajar oleh MA di kawasan Jalan Gunungsari IV, Dukuh Pakis, Kota Surabaya, Senin (14/12/2022).

Akibat pukulan tersebut, korban mengalami pendarahan di hidung dan mengalami patah tulang hidung.

Tak terima dianiaya, korban lantas menghubungi polisi.

Baca juga: Tak Punya SIM, Perampok Bank Sewa Taksi Online saat Melakukan Aksinya: Aku Tak Mau Melanggar Hukum

Seusai menerima laporan, petugas lalu tiba di lokasi dan menangkap pelaku.

MA akhirnya digelandang ke Mapolsek Dukuh Pakis Polrestabes Surabaya.

Penganiayaan oleh sopir taksi online ini berawal dari cekcok persoalan keliru memilih rute jalan.

Kanit Reskrim Polsek Dukuh Pakis Polrestabes Surabaya Iptu Aman Hasta mengatakan, insiden penganiayaan tersebut bermula saat korban naik taksi online yang dikemudikan tersangka, Senin (12/12/2022) sekitar pukul 08.00 WIB.

Korban menaiki mobil yang dikendarai tersangka dari kawasan Jalan Jarak menuju Jalan Gunungsari IV, Surabaya.

Setelah bertolak dari titik jemput pertama, kedua belah pihak masih berkomunikasi secara wajar-wajar saja.

Namun, malapetaka itu akhirnya terjadi saat perjalanan mereka melintasi Jalan Raya Gunungsari.

Entah apa alasanya, si korban beberapa kali meminta sopir untuk berbelok ke rute jalan lain yang berbeda dengan rute panduan aplikasi peta penunjuk jalan pada ponsel si sopir.

Mungkin karena cara si korban dalam menegur upaya sopir untuk memandu arah rute jalan yang diinginkannya, terkesan menyinggung si sopir.

"Sopir mengikuti arah Google Maps menuju tujuan seperti contoh, jalan belok kiri, oleh korban disuruh belok kanan.

Lalu korban sempat memaki-maki sopir," katanya, Rabu (14/12/2022).

Tak pelak hal tersebut membuat si sopir naik pitam, hingga membuatnya kalap memukul wajah korban dengan tangan kosong sebanyak tiga kali pukulan, hingga berdarah.

"Hingga akhirnya pelaku emosi dan memukul wajah korban. Di bagian hidung korban.

Tiga kali (pukulan) menggunakan tangan kosong," jelasnya.

Akibat perbuatan tersangka, Aman Hasta mengatakan, korban diketahui mengalami luka pendarahan dan patah tulang hidung.

Setelah dilakukan visum, korban lantas melaporkan insiden tersebut ke markas kepolisian setempat.

Berdasarkan catatan kepolisian, tersangka baru pertama kali berurusan hukum.

"Korban sudah dilakukan visum et repertum. Pelaku langsung kami amankan ke Mapolsek," pungkasnya.

Baca juga: Sopir Taksi Online Nekat Raba Paha Penumpang, Korban Diam-diam Merekam, Pelaku Nangis saat Ditangkap

Kasus Lain, Sopir Taksi Online Nekat Raba Paha Penumpang, Korban Diam-diam Merekam

Sosial media dihebohkan dengan video yang menunjukkan seorang sopir taksi online di Manado melakukan pelecehan pada penumpangnya.

Tak beberapa lama setelah melakukan pelecehan, sopir taksi online itu akhirnya ditangkap petugas polisi setempat setelah dilaporkan korbannya.

Dia menangis di kantor polisi usai melecehkan penumpangnya.

Sang sopir tampak begitu menyesal karena telah melakukan pelecehan.

Baca juga: Madam Pang, Manajer Timnas Thailand U-23 Terseret Kasus Pelecehan Pemain saat Sedang Pesta

Saat melakukan pelecehan, aksi sopir taksi online itu rupanya direkam oleh sang korban.

Dalam video yang tersebar di media sosial, sopir taksi tersebut mencoba mengelus-elus kaki dan tangan korban.

Terjadi percakapan yang cukup intens antara penumpang dengan si sopir taksi.

Supir taksi itu bahkan berusaha menggoda dengan berbagai rayuan untuk melakukan pelecehan seksual dengan wanita tersebut.

"Kamu pu tangan so lembut yaa (tangan kamu sangat lembut, yah)," kata sopir taksi itu dikutip TribunStyle.com, Kamis, (28/7/2022).

"Kita nda minta doi pa ngana, kita cuma mau kapuasang pa ngana (Saya tidak minta uang ke kamu, saya cuma mau kepuasan)," lanjutnya.

Penumpang pun tampak merasa tidak nyaman dan takut dengan perbuatan oknum sopir taksi online tersebut.

Ia pun mencoba untuk menepis tangan oknum sopir taksi dan meminta sang sopir tak melakukan hal tersebut.

"Nda..nda...om... (jangan, om)," kata penumpang wanita.

Permintaan wanita ini justru tak dihiraukan oleh si sopir hingga ia semakin meraba lutut dan kaki korban.

Wanita berbaju merah muda ini mencoba tenang meski dalam keadaan panik.

Baca juga: Mobilnya Bau Amis, Sopir Taksi Online Syok Lihat Darah di Kursi, Ternyata Penumpang Alami Hal Ini

Hingga akhirnya wanita itu meminta supir taksi untkuk berhenti di pinggir jalan karena sudah merasa tak nyaman.

"Minggir sini, ada yang mau saya beli," kata penumpang perempuan.

Tak selang beberapa lama setelah kejadian itu, sopir taksi pun berhasil diamankan oleh pihak kepolisian ke Polda Sulawesi Utara.

Kemudian muncul sebuah video yang menunjukkan seorang sopir taksi online di Manado menangis di kantor polisi usai melecehkan penumpangnya.

Video sopir taksi online di Manado menangis karena diciduk polisi itu viral setelah diunggah sejumlah akun influencer di sejumlah media sosial.

Penyesalan terlihat jelas di wajah oknum sopir taksi online itu saat diperiksa pihak kepolisian atas dugaan pelecehan seksual yang ia lakukan terhadap seorang wanita penumpangnya.

(*)

Artikel ini diolah dari Tribunnews.com dengan judul Penumpang Wanita di Surabaya 3 Kali Dibogem Sopir Taksi Online Karena Cekcok Rute Google Maps