Berita Viral
'Ingin Salaman' Demi Bertemu Jokowi, Wahyuni Nekat Terobos Paspampres, Pihak Istana : Dia Minta Kaos
Wahyuni nekat terobos Paspampres di Jalan Thamrin, Denpasar, Bali demi bisa salaman dengan Presiden Jokowi, dia juga meminta kaos.
Editor: Joni Irwan Setiawan
TRIBUNSTYLE.COM - Sosial media dihebohkan dengan aksi seorang wanita yang nekat menerobos Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) demi bisa bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dalam video yang beredar, wanita berambut panjang itu terlihat bersalaman dan menarik tangan Presiden Jokowi.
Seketika paspampres langsung bereaksi mengadangnya.
Seiring berjalannya waktu, kini terungkap sosok wanita yang nekat merobos Paspampres tersebut.
Wanita itu bernama Wahyuni, dia kini tengah menjadi perbincangan di Indonesia karena aksinya tersebut.
Wahyuni mengaku apa yang ia lakukan dengan nekat menerobos Paspamres lantaran spontanitas.
Ia mengaku ingin bertemu dan bersalaman dengan Presiden Jokowi.
Baca juga: Iriana Jokowi Dihina, Kaesang Pangarep Naik Pitam, Gibran Rakabuming Pilih Santai
Aksi terobos Paspampres ini terjadi saat Jokowi melintas di Jalan Thamrin, Denpasar, Bali, pada Kamis (17/11/2022) kemarin.
Selain ingin bertemu dan bersalaman, alasan Wahyuni melakukan aksi nekatnya karena mengidolakan Jokowi dan ingin meminta kaus.
Bagaimana kelengkapan informasinya? Berikut fakta-fakta wanita terobos Paspampres dirangkum Tribunnews.com (grup TribunStyle.com), Jumat (18/11/2022):
1. Detik-detik kejadian
Berdasarkan video yang diterima Tribunnews.com, kejadian bermula saat rombongan Jokowi melintas di Jalan Thamrin.
Beberapa saat kemudian tiba-tiba Wahyuni menghampiri mobil kepresidenan yang ditumpangi oleh Jokowi.
Wahyuni langsung menjulurkan tangannya bermaksud untuk bersalaman dengan Jokowi.
Kaca mobil memang dalam keadaan terbuka lantaran sebelumnya Jokowi melemparkan kaus untuk diberikan kepada masyarakat di lokasi kejadian.
Melihat ada penerobos, Paspampres langsung bergerak cepat dengan menjauhkan Wahyuni dari mobil kepresidenan.
Namun saat ditarik, Wahyuni berusaha mempertahankan dirinya.
Keadaan semakin tegang hingga harus membuat beberapa Paspampres turun tangan.
Ada juga warga lain yang mengikuti aksi Wahyuni dengan menghampiri Jokowi.
Bahkan ada seorang pria yang tengah menggendong anak kecil.
Baca juga: NEKAT Terobos Istana Negara, Wanita Ini Todongkan Senjata Api ke Paspampres, Isi Dalam Tas Terungkap
2. Sikap Jokowi
Dalam rekaman juga terdengar Jokowi meminta Paspampres untuk tidak bersikap kasar dengan W.
"Jangan kasar, jangan kasar," ucap Jokowi.
Situasi berangsur kondusif saat Wahyuni mengakhiri akhirnya setelah mendapatkan kaus dari Jokowi.
Wahyuni dan warga lainnya digiring untuk menepi ke pinggir jalan.
Sedangkan rombongan Jokowi melanjutkan perjalanan.
Pada akhir video terlihat, mobil kepresidenan dijaga lebih ketat daripada sebelum kejadian penerobosan.
Untuk mengantisipasi kejadian tak diinginkan, sejumlah Paspampres mengawal mobil dari dekat.
3. Penjelasan Polda Bali
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setiant membenarkan kejadian ini.
Ia mengatakan, pihaknya mengamankan Wahyuni untuk dimintai keterangan setelah aksi penerobosan yang dilakukannya.
Wahyuni kepada petugas berasalan ingin melihat Jokowi dari dekat.
"Jadi dia ingin dekat dengan Presiden Joko Widodo, karena saya lihat Presiden Joko Widodo buka kaca waktu itu."
"Makannya dia mendekat ke Presiden Joko Widodo, apalagi juga ada pembagian kaos," ujar Stefanus, dikutip TribunStyle.com dari Tribun-Bali.com.
Baca juga: Sambut Kunjungan Jokowi, Bocah Ini Teriak Yo Ndak Tahu, Kok Tanya Saya, Reaksi Paspampres Disorot
4. Kata Istana
Sekretaris Kabinet Pramono Anung menjelaskan, saat terjadi penerobosan, dirinya sedang satu mobil dengan Presiden Jokowi.
Pramono menyebut, Jokowi merespons aksi penerobosan dengan santai.
Meskipun tangannya sempat ditarik oleh Wahyuni.
"Presiden tangannya ditarik-tarik.
Tapi Presiden menanggapi peristiwa tersebut dengan santai dan meminta Paspampres jangan berlebihan," terang Pramono, dikutip dari Kompas.com.
Pramono melanjutkan, alasan W menerobos karena mengidolakan Jokowi.
"Pada saat peristiwa itu wanita tersebut saking nge-fans-nya dengan Presiden, minta salaman dan minta kaos," timpalnya.
Baca juga: Sambut Kunjungan Jokowi, Bocah Penjual Telur Terobos Paspampres, Girang Diberi Amplop: Banyak Kali
5. Pengakuan Wahyuni
Wahyuni mengaku apa yang ia lakukan dengan nekat menerobos Paspamres lantaran spontanitas.
Ia mengaku ingin bertemu dan bersalaman dengan Presiden Jokowi.
"Itu spontan saja, aku pengen salaman sama Pak Jokowi, ingin berfoto dengan Pak Jokowi," ucap Wahyuni, dikutip dari kanal YouTube KOMPASTV.
Dalam kesempatannya, Wahyuni menyampaikan permintaan maafknya karena telah nekat lakukan penerobosan.
"Buat Pak Jokowi, aku mau minta maaf, sudah menghambat perjalanannya.
Salam buat Pak Jokowi, sehat selalu. Buat Ibu Iriana juga, salam, semoga sehat selalu," kata Wahyuni.
(*)
(Tribunnews/Endra)
Artikel ini diolah dari Tribunnews dengan judul: 5 Fakta Viral Video Wanita Terobos Paspampres: Alasan Ngefans Jokowi hingga Respons Santai Presiden
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/style/foto/bank/originals/wahyuni-nekat-terobos-paspampres-demi-bisa-salaman-dengan-presiden-jokowi-di-bali.jpg)