Berita Viral
Pria Kanibal Mencari Korban Lewat Iklan Online, Ada yang Menanggapi Rela Dimangsa, Nasibnya Tragis
Kanibal asal jerman memasang iklan mencari korban untuk disantap, iklannya direspon dan ada seorang pria yang menyerahkan diri padanya.
Penulis: Dika Pradana
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNSTYLE.COM - Seorang pria asal Jerman memposting iklan mencari seseorang untuk dimakan dan dibantai.
Hal ini bukanlah rekayasa atau prank semata. Apa yang dilakukan pria itu sungguh nyata adanya.
Armin Meiwes, pria yang mengunggah iklan di internet untuk mencari seseorang yang dengan suka rela menyerahkan diri padanya
Dalam unggahan iklan tersebut, Armin memberi keterangan akan memakan target dengan sayur kubis.
Tak disangka, Armin menemukan korban yang sukarela untuk dibantai olehnya.
Sosok itu bernama Bernd Brandes, pria berusia 43 tahun yang membalas iklan dari Armin tersebut.
Dalam pesan tersebut, ia mengatakan ingin alat vitalnya dipotong.
Ia nampaknya sungguh ingin mengakhiri hidupnya. Brandes rela untuk dibunuh oleh Armin.
Armin Meiwes, yang kemudian dijuluki Kanibal Rotenburg, sudah lama ingin berpesta daging manusia sejak kecil di Jerman.
Begitu ayahnya meninggalkannya sebagai seorang anak, Meiwes menjadi terobsesi dengan pembunuh berantai dan senang membaca kisah Hansel dan Gretel.
Dia tidak membuang waktu untuk mewujudkan mimpinya dan memasang iklan di forum bernama The Cannibal Cafe.
Pria berusia 39 tahun itu mengatakan dia sedang mencari "pria muda berbadan tegap yang ingin dimakan" dan menerima balasan dari Brandes.
Brandes membeli tiket sekali jalan ke Kassel dan bertemu dengan Meiwes yang sedang menunggu untuk mengantarnya ke jebakan mautnya.
Dua pria itu berhenti di apotek untuk membeli beberapa obat penghilang rasa sakit .
Kemudian mereka masuk ke dalam rumah Meiwes.
Di dalam rumah, mereka berdua melakukan hubungan sesama jenis.
Dilaporkan bahwa Brandes awalnya mundur dari rencananya tetapi kemudian menelan 20 pil tidur.
Baca juga: Obat Jerawat, Pakai Masker Temulawak & Minyak Zaitun, Kulit Mulus bak Baim Wong & Paula Verhoeven
Tak hanya itu, ia juga meminum sirup obat batuk, dan sebotol schnapps untuk mempersiapkannya menghadapi rasa sakit.
Meiwes mengaku bahwa dirinya memfilmkan adegan pembantaiannya.
Sebelum mengeksekusi korban, Meiwes mengaku dirinya mengabulkan harapan dari korbannya.
Meiwes memenuhi permintaan korbannya dengan menghabisi alat vital Brandes.
Usai berhasil membunuh Brandes, Meiwes mencincangnya dan menjadikannya santapan makanan.
Menurut Meiwes, itu adalah kali pertamanya merasa puas bisa menikmati santapan yang ia idamkan selama ini.
Kanibal menggambarkan makanan pertamanya dari daging manusia dan berkata:
“Saya menghias meja dengan lilin yang bagus" ujarnya
“Saya mengambil layanan makan malam terbaik saya, dan menggoreng sepotong steak daging manusia yang bagian dari punggung Brandes" ujar Meiwes dalam sidang peradilan.
Baca juga: VIRAL Wanita Cari Jodoh dengan Syarat yang Bikin Geleng Kepala: Minimal Gaji Rp 1 Miliar Setahun
Agar lebih nikmat, Meiwes menambahkan kentang dan kecambah.
Menggambarkan seperti apa rasanya, dia berkata: "Suapan pertama, tentu saja, sangat aneh"
“Itu adalah perasaan yang tidak bisa saya gambarkan. Saya telah menghabiskan lebih dari 40 tahun memimpikannya" ujarnya dengan puas.
"Dan sekarang saya merasa bahwa saya benar-benar mencapai hubungan batin yang sempurna ini melalui dagingnya" tambahnya
Menurutnya, rasa daging itu seperti daging babi tetapi lebih kuat.
Manusia kanibal itu menepati janjinya kepada korban.
Meiwes mengubur tengkoraknya serta bagian tubuh lain yang tidak bisa dimakan di kebunnya.
Dia makan 44 pon daging Brandes selama 20 bulan.
Setelah terus mencari korban secara online, Meiwes akhirnya dilaporkan ke polisi oleh salah satu dari mereka yang menemukan rekamannya di dalam rumahnya.
Baca juga: 5 Karakter Anime yang Membeci Kekuatan Sendiri, Ada Kaneki Ken dalam Serial Tokyo Ghoul
Pihak berwenang memasukkan rekaman brutal berdurasi empat jam itu sebagai bukti pengadilan.
Dia didiagnosis dengan gangguan kepribadian skizoid.
Skizoid yang diderita Meiwes digolongkan sebagai yang layak untuk diadili.
Pembunuhnya dihukum karena kasus pembunuhan pada 30 Januari 2004.
Meski demikian, Meiwes dijatuhi hukuman penjara selama delapan tahun empat bulan.
Namun beberapa tahun kemudian, hakim memvonisnya dengan hukunan seumur hidup pada Mei 2006.
Meiwes menjadi vegetarian setelah kejahatannya.
Selama di penjara, dirinya masih mengonsumsi makanan sayur mayur.
Tak ada daging yang bisa disantap lagi oleh Meiwes.
Kini dirinya masih hidup di dalam penjara.
Meiwes kemudian dijuluki sebagai "Sang Tukang Jagal dari Rotenburg".
Kasusnya sempat mengguncangkan publik Jerman bahkan Eropa.
(TribunStyle.com/Dika Pradana)
Artikel lainnya terkait berita viral >>>