PILU Ibu Peluk Nisan Brigadir J saat HUT RI, Anggap Anaknya Pahlawan: Merdeka tapi Kau Masih Disiksa
Rosti Simanjuntak ibunda Brigadir J pilu saat memperingati HUT ke-77 RI di pemakaman putranya. Rosti anggap putranya bak seorang pahlawan.
Editor: Febriana Nur Insani
Dalam peringatan ini dibentangkan bendera Merah Putih yang dipegang keluarga di setiap sisi serta dikibar-kibarkan dengan dinyanyikan lagu gugur bunga.
Dalam menyanyikan lagu gugur bunga terlihat raut sedih dari seluruh keluarga yang hadir, bahkan setelah selesai tangis ibu Brigadir Yosua pecah di tanda Salib makam Brigadir Yosua.
Setelah itu Bendera merah putih dibentangkan dan dipasang di makam sebagai bentuk perjuangan anaknya selama ini.

Selanjutnya keluarga berdoa untuk almarhum Brigadir Yosua serta agar kasus ini bisa segera selesai.
Peringatan ini juga untuk memperingati selama masa hidupnya sejak SMP, SMA hingga menjadi abdi negara pada peringatan HUT RI Brigadir Yosua selalu menjadi pengibar bendera.
Dalam peringatan ini keluarga menggunakan kaos dengan tulisan SavebrigadirJ yang juga dipakai saat proses autopsi.
Selain Keluarga juga didampingi anggota PBB serta teman seperjuangan ibu Brigadir Yosua dari Kota Jambi.
Baca juga: Barang Berharga Brigadir J Belum Dikembalikan Meski Sudah Lama Meninggal, Keluarga: Itu Hak Almarhum

Perubahan Gestur Istri Ferdy Sambo
Ada perubahan mencolok pada gestur Putri Candrawati (PC) istri Ferdy Sambo, sebelum dan sesudah Brigadir Yosua Hutabarat dieksekusi.
Hal itu terlihat jelas pada rekaman CCTV di garadi rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo, yang kini telah beredar luas.
Ketika rombongannya baru tiba dari Magelang, Jumat (8/7/2022), Putri terlihat berjalan dengan tegap.
Tangan kanannya membawa tas, kepala tegap menatap ke depan.
Dia berjalan diiringi ajudannya, di antara dua mobil yang parkir di garasi itu.
Rombongan istri Ferdy Sambo tiba di rumah itu pada pukul 16.40 WIB.
Demikian juga saat meninggalkan rumah itu menuju rumah dinas, terlihat masih dengan kondisi dan gestur yang sama.