Kisah TKI di Brunei Darussalam yang Kerja di Bengkel, Gaji Dua Digit, Dapat Makan dan Tempat Tinggal
TKI di Brunei Darussalam jadi tukang bengkel, mominal gajinya mencapai dua digit, dapat makan dan tempat tinggal gratis.
Editor: Amirul Muttaqin
Merasa betah tinggal di negara ini membuat Wong Welet terus menambah masa kontraknya.
Dia bahkan tak tanggung-tanggung membocorkan gaji awal yang didapatkannya saat bekerja menjadi tukang bengkel.
Hal itu disampaikannya di kanal YouTube Kang Adink beberapa waktu lalu.

Menjadi bintang tamu, Wong Welet emndapat pertanyaan dari Kang Adink yakni berapa gaji yang dia dapatkan ketika bekerja di bengkel tempatnya sekarang.
"Gaji awal jadi tukang bengkel rata-rata 800-1000 Dollar Brunei," ujar Wong Welet malu-malu.
Jika dirupiahkan maka nominal yang disebutkan Wong Welet berkisar antara Rp8 juta hingga 10 juta rupiah.
Tentu nominal gaji yang tak sedikit.
Namun, nominal tersebut berlaku bagi tukang bengkel yang tentunya sudah memiliki keahlian di dunia otomotif atau memperbaiki kendaraan.
Tetapi jangan khawatir, bukan berarti yang belum memiliki keahlian tak dapat langsung bekerja di bengkel di Brunei Darussalam.
Bagi yang belum memiliki keahlian khusus maka akan diposisikan sebagai helper.
Wong Welet lantas menyebutkan berapa gaji yang diterima helper atau pegawai yang belum memiliki skill.
"Helper non skill kira-kira 400-600," kata Wong Welet.
Jika dirupiahklan nominal gaji tersebut adalah Rp4-6 juta rupiah.
Tentu masih angka yang terbilang lumayan bukan, bagi orang yang belum memiliki potensi khusus namun tetap ingin bekerja di bengkel.
Baca juga: 10 Tahun Bekerja, TKI di Taiwan Begitu Dicintai Majikannya, Tak Sungkan Makan Bersama hingga Disuapi
Tak cuma itu Wong Welet juga menyebut fasilitas lain yang didapat selama bekerja di bengkel tersebut.