10 Tahun Bekerja, TKI di Taiwan Begitu Dicintai Majikannya, Tak Sungkan Makan Bersama hingga Disuapi
10 tahun bekerja kepada majikan yang sama, TKI di Taiwan ini begitu akrab dengan keluarga majikan.
Editor: Amirul Muttaqin
lihat foto
Sayangnya, kisah cintanya bersama sang suami tak berlangsung lama.
Suami Ummu Farid meninggal dunia dan meninggalkan harta kekayaan dalam berjumlah besar untuk keluarganya.
Dirinya pun mengenang saat alamarhum suami menyatakan keinginannya untuk menikahinya.
Ummu Farid mengatakanmendiang bukan menikahinya karena alasan jago memasak ataupun kemampuannya dalam hal-hal lain.
"Apa alasan suami menikahi mbak? Apakah karena orang Indonesia itu pintar memasak atau apa?" tanya Alman Mulyana.
Menurut Ummu Farid, mendiang suaminya memutuskan menikahinya karena merasa tak tega melihat kehidupannya di Saudi.
"Kata baba 'saya melihat kamu itu tidak tega'," ungkapnya.
Ia berujar, sang suami melihat dirinya bukan seperti para TKW lain yang pernah bekerja dengan mendiang.
Dalam diri Ummu Farid, sang suami melihat ada sesuatu yang sangat berbeda.
"Kamu ini kayaknya enggak kayak TKW-TKW yang saya tahu, beda gitu pokoknya," balasnya.
Dari sana, keduanya lantas jatuh cinta dan langsung mengikat janji suci dalam pernikahan.
Pernikahan itu tak berlangsung lama karena suami Ummu Farid meninggal dunia.
Ketika hidupnya, mendiang suami Ummu Farid ternyata seorag penggemar supercar yang mengoleksi berbagai kendaraan mahal.
Berbagai koleksi Supercar merek terkenal seperti Ferrari dan Lamborghini tersimpan di garasi rumahnya.
Koleksi mobil mewah itu belum bisa diserahkan kepada putranya karena usianya masih kecil.
"Farid itu anaknya, masih kecil dan suaminya sudah meninggal. Dan meninggalkan mobil-mobil supercar," terangnya.
Keponakan Ummu Farid yang turut dalam wawancara itu mengatakan Farid kemungkinan baru boleh memiliki mobil tersebut sekitar 7 tahun lagi.
Saat ini umur putra Ummu Farid adalah 9 tahun.
Selain mobil, Ummu Farid ternyata juga membangun hotel mewah di kampung halamannya di Madura.
"Rumahnya Farid di Madura, beh. Segede gini, ya," paparnya.
Alman menceritakan bahwa Ummu Farid ini mendapatkan warisan yang sangat banyak dari suaminya itu.
"Lihat guys, jadi TKW ini diwarisi rumah. Rumah ini nih kalau dijual laku sekitar 3 juta 5 ratus real, kalau dikurs ke rupiah jadi berapa puluh miliar. Ini di bawah tenda ini, mobil-mobil bagus," kata Alman Mulyana.
(Posbelitung.co/Fitri Wahyuni)
Diolah dari artikel di PosBelitung.co yang berjudul Setia dan Tidak Pernah Ganti Majikan, Begini Awal Mula TKI Taiwan Kerja jaga Majikan yang Lumpuh
