Ladang Semangka Dirusak, Pria Tua Menangis hingga Pingsan, Tak Tega Tahu Pelakunya: Bebaskan Saja
Setelah usahanya menanam semangka berbulan-bulan dirusak, Pak Ton justru memaafkan para pelaku yang ternyata masih muda.
Penulis: Amirul Muttaqin
Editor: Dhimas Yanuar
Mereka ternyata masih sangat muda dengan rentang usia 17-22 tahun.
Semuanya tersangka diketahui berdomisili tak jauh dari lokasi kejadian.
Kepada penyidik, para pelaku telah mengakui tindakannya.
Mereka mengatakan bahwa pada sore hari tanggal 2 Juli, ketika melewati ladang semangka keluarga Pak Ton, mereka bermaksud mencuri semangka tetapi orang-orang memergoki dan mengingatkan mereka.
Pada siang hari tanggal 3 Juli, setelah minum alkohol, para pelaku melampiaskan kemarahannya.
Mereka kembali ke kebun semangka milik Pak Ton untuk menghancurkannya guna membalas dendam.
Mengetahui pelaku sudah tertangkap, Pak Ton dan istrinya justru memberikan respon tak terduga.
Mereka justru berharap pelaku bisa dibebaskan.
Pada 6 Juli 2022, Dikutip dari VietNamNet, Pak Ton mengatakan bahwa dia dan istrinya buta huruf, jadi mereka meminta seseorang untuk menulis aplikasi untuk memaafkan para pelaku yang sebagian besar masih duduk di bangku sekolah.
Mereka berharap anak-anak itu bisa mengikuti ujian kelulusan sekolah menengah.
“Saya hanya ingin permintaan maaf dari keluarga mereka.
Dalam kehidupan setiap orang, ada kalanya mereka melakukan kesalahan," ungkap Pak Ton.
Baca juga: Nikah Dijodohkan, Pengantin Wanita Menangis Mantan Pacar Datang Bawa Bunga, Videonya Viral
Baca juga: Wanita Muda Mau Dinikahi Kakek 70 Tahun, Maunya Hidup Enak Tapi Malah Sengsara, Begini Nasibnya Kini

Kisah viral Pak Ton membuat orang banyak bersimpati dan memberikan bantuan.
Dalam video lain, Pak Ton dan istrinya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua dermawan yang telah membantu mereka selama ini.
Selain itu, mereka memutuskan untuk memilih memaafkan sekelompok anak muda meskipun ladang semangka dihancurkan, seiring dengan upaya yang telah dilakukan kakek-nenek itu selama berbulan-bulan.