VIRAL Patung Bayi Berwajah Seram Banyak Diminati Ibu-ibu Untuk Pajangan, Dibandrol Rp 1,5 Juta
Bisa digunakan sebagai pajangan, patung boneka menyeramkan ini ramai diminati. Apa alasannya?
Penulis: Vidya Audina Gesty Arinda
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
lihat foto
Dihiasi dengan kepercayaan bahwa kulit mampu menghindari sial dan membuat mereka sukses dan terkenal, banyak penyanyi dan aktor di Thailand yang sering mengunjungi rumah pasangan Jack-Jill untuk mendoakan kulit tersebut.
Kisah Lainnya - VIRAL! Aliran Sesat Penyembah Mayat, Pemimpinnya Perintahkan untuk Minum Air Kencing & Makan Ketombe
Polisi Thailand baru-baru ini berhasil menangkap pemimpin aliran sesat.
Diketahui pemimpin tersebut meminta umatnya untuk memakan sisa-sisa di tubuh termasuk kotoran, lendir dan ketombe serta meminta mereka untuk menyembah mayat manusia.
Mengutip laporan Independent UK, tersangka yang dikenal sebagai Thawee Nanra menyebut dirinya 'bapak semua agama'.
Tak hanya itu, pria berusia 75 tahun itu juga mengaku mampu menyembuhkan segala macam penyakit dilansir dari OHBULAN! Kamis, 12 Mei 2022.
Usut punya usut, penangkapan tersebut dilakukan setelah polisi mendapat laporan dari seorang wanita yang menyatakan jika ibunya tak diizinkan pulang oleh Thawee Nanra.
Baca juga: VIRAL! Gegara Mati Lampu Biksu Salah Nikahkan Dua Pasangan Pengantin, Pasangan Jadi Tertukar
Baca juga: CERITA ASLI, Kisah Lengkap KKN di Desa Penari Versi Nur, Kejadian Nyata Viral di Tahun 2009
Lantas polis pun segera berangkat ke TKP dan menggerebek lokasi tersangka, yang ternyata bertempat di dalam hutan di provinsi Chaiyaphum.
Setibanya di TKP, polisi pun sempat berkelahi dengan pengikut Thawee Nanra yang berusaha membela pemimpinnya itu.
Setelah beberapa waktu diselidiki, ternyata polisi menemukan peti mati dan 11 mayat di tempat kejadian yang diyakini sebagai mayat anggota aliran yang dipimpin oleh tersangka.
Rupanya para anggota itu telah diberi doktrin jika air seni, dahak tenggorkan, ketombe di kepala itu semua dapat menyembuhkan penyakit.
Menurut pemberitaan media lokal, sekte sesat itu telah beroperasi selama beberapa tahun tetapi luput dari pengetahuan polisi.
Hal itu disebabkan lokasinya yang berada di desa terpencil yang jauh dari keramaian.
Kini, mayat yang berhasil ditemukan oleh polisi itu sedang diautopsi untuk penyelidikan lebih lanjut.
(TribunStyle/Vidya)
