ANAK Mau Diculik, Artis Spontan Lindungi, Pilu Dipukul Penculik Pakai Batang Kayu, Begini Nasibnya
Seorang artis wanita berjuang keras selamatkan anaknya yang hendak diculik. Ia pun rela terluka di kepala dan badan karena dipukul batang kayu.
Editor: Febriana Nur Insani
Januari 1988, wanita bernama Qin Mouying pergi ke rumah keluarga Cao untuk meminta pekerjaan sebagai pengasuh bayi.
Keluarga itu memiliki bayi berusia 5 bulan bernama Cao Ping.
Cao menerima kehadiran Qin dengan baik, sama sekali tak punya firasat buruk.
Namun pada hari kedua bekerja, Qin justru menculik Cao Ping dan membawa bayi itu pulang untuk dibesarkannya sendiri.
Orangtua Cao Ping tentu saja panik, mereka berusaha keras menemukan anaknya, namun selama puluhan tahun mencari tidak pernah berhasil.
Baca juga: NEKAT Cuci Muka Pakai Sabun Cuci Piring, Ibu Ini Puas Meski Ramai Diingatkan Bahaya, Begini Wajahnya
Baca juga: Viral Cucu Ajari Neneknya Membaca dan Menulis, Terungkap Kisah Pilu di Masa Lalu: Dulu Tak Didukung

Pada tahun 2012, orangtua Cao Ping memberikan sample DNA Cao Ping kepada database anti-perdagangan orang Kementerian Keamanan Publik.
Pada Mei 2020, Cao Ping menerima pemberitahuan bahwa DNA yang dia berikan cocok dengan sampel DNA pasangan bermarga Cao di Guangxi.
Pada 29 Mei 2020, Cao Ping akhirnya dipertemukan kembali dengan orangtua kandungnya berkat bantuan Tim Reserse Kriminal Biro Keamanan Umum Guilin.
Cao Ping bertemu lagi dengan keluarganya setelah 32 tahun diculik.
Berbagi dalam sebuah artikel pada Agustus 2020, pengasuh Qin mengatakan bahwa dia dan mantan suaminya Li sama-sama dari Guilin.
Mantan suaminya sering memukulinya.
Wanita ini kabur dari rumah setelah bertengkar dengan suaminya.
Mengetahui dia tidak subur, dia mencoba menculik Cao Ping untuk membesarkannya.
Keluarga Sakit Hati
Meski kini sudah berkumpul kembali, keluarga Cao Ping tak pernah bisa memaafkan perbuatan Qin.