Ramadhan 2022, Sudah Imsak Tapi Belum Mandi Wajib, Apakah Puasa Sah? Simak Penjelasan Ustaz

TRIBUNSTYLE.COM - Apakah puasa Ramadhan tetap sah jika mandi wajib atau mandi junub dilakukan setelah imsak?

Seperti diketahui, umat muslim tengah merayakan bulan Ramadhan 1443 H atau 2022.

Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan bahwa awal Ramadhan 1443 jatuh pada Minggu, 3 April 2022.

Sementara itu, Muhammadiyah menetapkan awal Ramadhan jatuh pada Sabtu, 2 April 2022.

Terlepas dari perbedaan pendapat, kewajiban yang sama-sama harus dilakukan umat muslim selama Ramadhan yakni berpuasa.

Puasa berarti menahan hawa nafsu termasuk makan dan minum dari subuh hingga matahari terbenam.

Sebelum dimulai waktu berpuasa, biasanya ditandai dengan imsak, peringatan di mana orang harus segera menyelesaikan makan sahur.

Lantas, bagaimana jika bangun tidur dalam keadaan tak suci atau berhadas besar, tapi sudah imsak?

Baca juga: Cerita Quraish Shihab soal Pesan Rasul untuk Menjalankan Ibadah Ramadhan dan Sambut Lailatul Qadar

Baca juga: Apakah Mimpi Basah Atau Keluar Air Mani di Siang Bolong Membatalkan Puasa Ramadhan? Simak Kata Ustaz

Untuk diketahui, hadas besar adalah kondisi tidak suci pada diri seorang muslim sehingga ia tidak boleh salat maupun ibadah lain seperti berpuasa.

Penyebab hadas besar antara lain adalah ketika usai berhubungan suami-istri, haid, nifas, atau keluarnya air mani.

Untuk menyucikan diri dari hadas besar, seseorang harus mandi wajib atau mandi junub.

Apakah seseorang yang mandi wajib setelah imsak masih boleh lanjut berpuasa?

Terkait hal tersebut, dosen UIN Raden Mas Said Surakarta, Muh. Nashiruddin, mengatakan itu semua bergantung dengan waktu yang tersisa untuk sahur.

Hal itu disampaikannya lewat program TANYA USTAZ di kanal YouTube Tribunnews yang diunggah pada 2020.

"Sahur memiliki waktu yang terbatas sampai terbitnya fajar sadik atau masuknya waktu subuh," tuturnya.