Breaking News:

Polda Metro Jaya Tangkap Dua Pelaku Pengeroyokan Ade Armando Saat Demo 11 April, 4 Masih Buron

Polda Metro Jaya tangkap dua pelaku pengeroyokan Ade Armando saat demo 11 April, 4 masih buron.

Editor: Dhimas Yanuar

Ade Purnama diketahui tinggal di Desa Kopo, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Namun, saat ini berdasarkan informasi yang bersangkutan sudah pindah tempat tinggal di kawasan Cipayung, Megamendung, Bogor.

Sama seperti tersangka lainnya, Ade Purnama (AP) tidak berstatus sebagai mahasiswa.

AP diketahui bekerja sebagai buruh serabutan.

Pria asal Puncak Bogor itu dikenal bekerja serabutan mulai dari kuli bangunan hingga penjaga vila atau hotel di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat.

Hal ini dikatakan oleh Suswantoro, Ketua RT alamat asal tinggal AP di kawasan Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

"Serabutan dia, di bangunan kadang-kadang, kadang-kadang jaga malam dia mah gitu," kata Suswantoro kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (12/4/2022).

Hal serupa juga dikatakan oleh Camat Cisarua Ivan Pramudya.

"Yang saya dengar dia bekerja sebagai satpam jadi kalau diitung, bukan mahasiswa," kata Ivan Pramudya.

Tersangka selanjutnya yang masih buron bernama Abdul Manaf. Untuk tempat tinggalnya hingga saat ini belum diketahui.

--

Sudah bonyok dihajar massa, Ade Armando menolak diam, siap balas dendam jika kondisi sudah pulih.

Dosen komunikasi Universitas Indonesia yakni Ade Armando sedang menjadi perhatian publik Tanah Air.

Bukan karena cuitannya yang kerap mengundang kontroversi, dirinya jadi sorotan karena dikeroyok hingga ditelanjangi oleh massa saat aksi demo 11 April di depan gedung DPR.

Aksi penganiayaan terhadap Ade Armando itu terekam banyak kamera.

Bahkan, foto-foto hingga videonya langsung menyebar luas di media sosial.

Namun, tak selang beberapa lama setelah aksi penganiayaan tersebut, Polda Metro Jaya akhirnya menangkap beberapa pelaku pengeroyokan terhadap Ade Armando.

Informasi itu disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan.

Baca juga: Dinar Candy Dihujat Karena Membela Ade Armando, Mantan Ridho Ilahi Menolak Bungkam: Emang Hater!

Baca juga: Ade Armando Dikeroyok Massa Demo 11 April, Dinar Candy Ungkap Rasa Simpati : Sedih Aku Lihat Ini

Kepada wartawan, Zulpan menyebut bahwa pihaknya telah menangkap beberapa pelaku yang terlibat pengeroyokan terhadap Ade Armando.

"Sudah beberapa kita amankan saya belum bisa sampaikan secara detail," kata Zulpan di Gedung DPR, Senin (11/4/2022).

Zulpan menjelaskan bahwa luka yang dialami Ade Armando cukup parah. Bahkan Ade mesti mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.

"Lukanya cukup parah ya," tambah Zulpan.

Hingga kini, polisi belum mengetahui motif pemukulan tersebut.

Zulpan mengungkapkan bahwa saat pengeroyokan terjadi, Ade Armando telah diselamatkan oleh petugas kepolisian ke dalam kompleks Gedung DPR.

"Iya benar dia mengalami pemukulan tetapi bukan oleh petugas oleh massa aksi juga kita belum tahu motifnya apa, apa penyebab dia dipukuli," kata Zulpan.

Setelah babak belur dihajar massa, Ade Armando kemudian dijenguk oleh tokoh-tokoh penting.

Salah satunya, Wakil Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie.

Hal itu ia bagikan melalui unggahan akun Instagramnya pribadinya, @gracenet.

Melalui caption di unggahan tersebut, ia menyebutkan terindikasi pelaku bukan kalangan mahasiswa.

Menurutnya, pengroyokan terhadap Ade terjadi setelah aksi membubarkan diri.

"Kebanyakan mahasiswa mulai berangsur pulang. Kalau melihat video dan bahasa yang mereka pakai, para pelaku adalah kelompok penyusup, orang-orang cacat logika yang sering dikritisi bang Ade selama ini," kata Grace dalam unggahan tersebut, Senin (11/4/2022).

Natali menyebutkan, dengan tragedi ini tidak membuat rekannya itu takut.

Sebaliknya, dengan apa yang ia alami akan membuatnya semakin berani.

"Tadi dia bilang dengan suara tidak gentar sedikitpun: jangan kalian pikir saya akan takut dan diam. saya justru akan semakin gila setelah ini,"  tulis Grace menirukan apa yang diucapkan Ade.

Grace Natalie saat jenguk Ade Armando.
Grace Natalie saat jenguk Ade Armando. (Instagram Grace Natalie)

Sebelumnya, massa aksi 11 April 2022 berdemonstrasi di depan Gedung DPR.

Namun, di tengah orasi berlangsung terdapat beberapa orang yang mengeroyok Ade.

Diduga pelaku adalah bagian dari demonstran yang tak puas dengan massa mahasiswa yang membubarkan diri usai ditemui perwakilan Anggota DPR.

Sebelum mengeroyok Ade, beberapa massa sempat memprovokasi para mahasiswa dengan lembaran botol minuman.

Terlihat dalam video yang beredar di media sosial Ade dikeroyok bahkan ditelanjangi.

Ade tak berkutik dan terjebak di tengah-tengah massa yang mengeroyoki tanpa perlindungan.

Selain dipukuli, Ade yang hadir bersama kelompok Pergerakan Indonesia untuk Semua (PIS) kewalahan dan jadi bulan-bulanan massa yang terlihat marah.

"Bunuh, bunuh Ade Armando," teriak massa yang anarkis itu.

(*)

(TribunPekanbaru/Ridho, Tribunstyle/ARA)

Artikel ini diolah dari Tribun Pekanbaru dengan judul: Ade Armando: Jangan Kalian Pikir Saya Takut dan Diam, Saya Akan Semakin Gila Setelah Ini

(*)

(Tribunnews.com/ Tribunjabar/ tribunenewsbogor/ wartakotalive/ Fandi Permana/ M Rizal Jalaludin)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Bukan Mahasiswa, Ini Sosok Pria Sukabumi Pengeroyok Ade Armando, ke Keluarga Bilang Ketemu Teman

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Ade ArmandoDemo 11 AprilPolda Metro Jaya
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved