Ditampar Will Smith di Panggung Oscar 2022, Chris Rock Tak Mau Lapor Polisi, Ogah Perpanjang Masalah
Setelah ditampar Will Smith di panggung Oscar 2022, komedian Chris Rock tidak mau lapor polisi, enggan memperpanjang masalah.
Editor: Joni Irwan Setiawan
TRIBUNSTYLE.COM - Setelah ditampar Will Smith di panggung Oscar 2022, komedian Chris Rock tidak mau lapor polisi, enggan memperpanjang masalah.
Will Smith tak terima dengan ucapan Chris Rock saat menjadi presenter di Oscar 2022.
Sang komika diketahui telah mengejek Jada Pinkett Smith istri dari Will Smith hingga membuat Will marah dan menamparnya.
Kejadian itu diawali dari lelucon yang dibuat Chris Rock tentang Jada Pinkett Smith, yang kini berpenampilan botak.
Sebagai informasi, pada tahun 2018 silam, Jada Pinkett Smith mengungkapkan bahwa dia menderita kerontokan rambut karena penyakit autoimun alopesia.
Will Smith tampak begitu murka ketika penyakit istrinya dijadikan bahan lelucon.
Baca juga: Minta Maaf di Panggung Oscar 2022, Will Smith: Cinta Membuatmu Melakukan Hal-hal Gila
Baca juga: Kronologi Will Smith Tampar Chris Rock di Panggung Oscar, Jauhkan Nama Istriku dari Mulutmu

Imbas penamparan tersebut, Chris Rock tidak melapor ke polisi setelah dirinya ditampar oleh Will Smith.
Departemen Kepolisian Los Angeles (LAPD) mengatakan Rock telah menolak untuk mengajukan laporan polisi.
"Individu yang terlibat telah menolak untuk mengajukan laporan polisi. Jika pihak yang terlibat menginginkan laporan polisi di kemudian hari, LAPD akan tersedia untuk menyelesaikan laporan investigasi," kata juru bicara kepolisian seperti dikutip The Mirror, Senin (28/3/2022).
Will Smith mengejutkan dunia setelah memukul wajah komedian Chris Rock di atas panggung di Oscar Awards pada Minggu malam.
Insiden mendadak itu terjadi setelah Chris membuat lelucon tentang kepala gundul istri Smith, Jada Pinket Smith.
"Jada, tidak sabar menunggu G.I. Jane 2."
G.I. Jane adalah film aksi tahun 1997 yang dibintangi Demi Moore sebagai pemeran utama, Jordan O'Neil.
Dalam film tersebut, dia adalah wanita pertama yang mengikuti pelatihan Navy Seal dan bahkan mengalahkan banyak rekan prianya selama pelatihan.
Untuk memperkuat posisinya sebagai Navy Seal, dia mencukur kepalanya.