Komite Hak Asasi Manusia akan Awasi Penyelidikan Kasus Kematian Tangmo Nida, 'Sudah Aneh Sejak Awal'

TRIBUNSTYLE.COM - Komite Senat tentang hak asasi manusia, kebebasan, dan perlindungan konsumen akan membentuk panel untuk mengawasi penyelidikan kasus kematian Tangmo Nida.

Kasus kematian Nida Patcharaveerapong alias Tangmo Nida masih menyimpan misteri.

Banyak beredar di media sosial kejanggalan-kejanggalan meninggalnya artis Thailand itu.

Dari pemeriksaan, dugaan sementara polisi yakni sang aktris meninggal lantaran kecelakaan.

Penanganan polisi terhadap kasus tersebut pun banyak menerima kritikan.

Oleh sebab itulah, Komite Senat tentang hak asasi manusia, kebebasan, dan perlindungan konsumen turun tangan untuk mengawasi kasus kematian Tangmo Nida.

Baca juga: Ibunda Tangmo Nida Beri Maaf Semua Orang yang Terlibat, Tapi Kasus Tetap Diserahkan ke Polisi

Baca juga: Fakta Baru Kasus Kematian Tangmo Nida, Kremasi Ditunda untuk Autopsi Ulang, Apa Hasilnya?

Melansir Bangkok Post, anggota komite Somchai Sawaengkan mengatakan bakal memanggil pejabat dari kepolisian Nonthaburi, Institut Kedokteran Forensik Rumah Sakit Umum Polisi dan Kantor Ilmu Forensik Kepolisian untuk dimintai keterangan.

Khunying Porntip Rojanasunan, ahli forensik terkenal yang juga anggota komite akan ikut dalam autopsi kedua jenazah sang artis.

Sementara itu, senator Kamnoon Sidhisamarn akan mengamati pemeriksaan kamera keamanan di Jembatan Rama VII.

Kamera tersebut diyakini menyimpan lebih banyak petunjuk tentang apa yang sebenarnya terjadi pada 24 Februari.

Khunying Porntip berharap autopsi kedua menjelaskan lebih banyak pertanyaan soal kematian Tangmo Nida.

Hal itu termasuk apakah luka besar di salah satu paha Tangmo terjadi sebelum atau sesudah dia jatuh di Sungai Chao Phraya.

"Kasus ini sudah aneh sejak awal," ungkap Khunying.

Kremasi Ditunda, Jenazah Tangmo Nida Diautopsi Ulang

Upacara pemakaman mendiang aktris TV Thailand telah digelar selama 3 hari, mulai 11 Maret 2022.

Namun, proses kremasi jenazah Tangmo Nida harus ditunda.

Sebab, jenazah sang aktris akan digunakan untuk proses autopsi ulang.

Ibu Tangmo Nida, Panida Sirayootyotin, meminta pihak kepolisian melakukan autopsi ulang karena ragu pada hasil autopsi pertama.

Melansir Sanook, keluarga dan pengacara mendiang Tangmo Nida mengadakan konferensi pers terbuka pada Senin, 14 Maret 2022.

Mereka mengabarkan perkembangan terbaru terkait jenazah Tangmo Nida yang kembali menjalani autopsi di Rumah Sakit Kepolisian Thailand.

Hasil autopsi awal tersebut tidak menunjukkan ada memar pada tubuh Nida.

Adapun luka yang ditemukan Nida tidak menyebabkan kematian.

Selain itu, gigi Nida dinyatakan utuh sepenuhnya, tanpa ada yang patah.

Meski tidak ditemukan luka fisik, keluarga dan pengacara masih harus menunggu 19 hasil Pulseless Electrical Activity (PEA) lagi untuk menyimpulkan kasus kematian Nida.

Bukti Baru Berupa Rekaman CCTV, Ada Sosok Asing di Belakang Speedboat

Pemeriksaan jasad Tangmo Nida untuk kedua kalinya dilakukan seiring dengan ditemukannya bukti baru berupa rekaman CCTV dari gedung dekat Sungai Chao Phraya.

Melansir Bangkok Post pada Senin, 14 maret 2022, polisi mendapati sosok asing di belakang speedboat pada hari kecelakaan.

Rekaman itu menunjukkan seseorang berdiri dan duduk di belakang speedboat yang ditumpangi Tangmo Nida.

Berdasar rekaman CCTV, orang tersebut terlihat duduk di belakang speedboat pukul 22.34 pada 24 Februari, sebelum artis itu jatuh ke sungai.

Namun, hingga artikel ini terbit, polisi belum bisa memastikan siapa sosok tersebut.

Saat ini, polisi tengah dalam proses penyelidikan lebih lanjut.

Sebagai informasi, Tangmo Nida dikabarkan tewas di Sungai Chao Phraya, Bangkok, Thailand, pada Kamis, 24 Februari 2022.

Jasadnya baru ditemukan setelah pencarian selam 38 jam, yakni pada Sabtu, 26 Februari 2022.

Upacara pemakaman mendiang aktris Thailand, Nida Patcharaveerapong alias Tangmo Nida, digelar pada 11 Maret 2022.

Adapun upacara pemakaman itu berlangsung selama tiga hari dan disiarkan secara langsung.

Jenazah sang aktris bakal dimakamkan di Liberty Church Bangkok.

(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)

Baca artikel terkait Tangmo Nida di sini