Hari Valentine
TAK Seindah Perayaannya, Inilah Sejarah Kelam & Asal-usul di Balik Romantisnya Hari Valentine
Di balik manis dan romantisnya perayaan Hari Valentine ternyata ada sejarah kelam yang melegenda hingga kini.
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNSTYLE.COM - Di balik manis dan romantisnya perayaan Hari Valentine ternyata ada sejarah kelam yang melegenda hingga kini.
Hari Valentine memang identik dengan hari kasih sayang.
Momen ini dijadikan ajang para pasangan yang sedang dimabuk asmara untuk menyatakan cinta.
Namun jangan sembarangan merayakan jika tak tahu sejarahnya.

Baca juga: Jalani Sidang Lanjutan, Jerinx Tak Bisa Rayakan Valentine Bersama Nora Alexandra: Im Sorry My Baby
Simak dulu sejarah hari valentine berikut ini.
Sejarah, Legenda dan Asal Usul Hari Valentine
Mengutip realsimple.com, berikut sejarah, legenda dan asal usul Hari Valentine:
Hari Santo Valentinus adalah hari raya dalam agama Katolik, ditambahkan ke dalam kalender liturgi sekitar tahun 500 Masehi.
Hari itu diperingati untuk orang-orang kudus yang mati syahid bernama Valentine.
Namun, terdapat legenda yang berbeda mengatakan tiga orang kudus yang berbeda yang disebut Valentine atau Valentinus.
Kemudian, ada laporan yang saling bertentangan tentang kisah Hari Valentine.
Oleh karena itu, hari raya itu dihapus dari kalender liturgi Kristen pada tahun 1969.
Meskipun tidak banyak yang diketahui tentang sejarah sebenarnya dari Santo Valentinus, legendanya memiliki beberapa cerita.

Salah satu legenda mengatakan bahwa Santo Valentinus menolak untuk pindah ke paganisme dan dieksekusi oleh Kaisar Romawi Claudius II.
Sebelum kematiannya, ia mampu secara ajaib menyembuhkan putri sipir penjara.