Susu Beruang
Hindari Mitos, Ini 6 Fakta Susu Beruang, Bukan Sembuhkan Penyakit, Cari Tahu Manfaat Sesungguhnya!
Berikut deretan fakta susu beruang. Bukan sembuhkan penyakit, cari tahu manfaat sesungguhnya.
Penulis: Yuliana Kusuma Dewi
Editor: Dhimas Yanuar
Boleh-boleh saja mengonsumsi susu beruang saat sedang sakit atau sehabis operasi.
Asalkan kamu tidak memiliki alergi terhadap susu sapi dan intoleransi laktosa.
Sama seperti susu sapi lainnya, susu beruang memberikan manfaat untuk membantu melengkapi kebutuhan nutrisi dan cairan tubuh.
Dengan nutrisi tubuh yang tercukupi badan tentunya cepat sehat kembali.
Namun juga imbangi dengan makanan sehat lainnya, seperti kaya vitamin, serat, zat besi dan lainnya.
Tak boleh diminum bersamaan dengan obat

Susu beruang dan obat sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan.
Lantaran bisa mengurangi efektivitas obat yang diminum.
Kalsium pada susu mengikat manfaat yang terkandung pada obat, sehingga menetralisir obat.
Akibatnya khasiat obat tidak terserap oleh tubuh.
Saat minum obat, tubuh butuh waktu untuk melarutkan dan menyebarkannya dalam aliran darah.
Setelah itu baru bisa dirasakan efeknya untuk menyembukan bagian yang sakit.
Jika ingin mengonsumsi ambilah rentang minimal dua jam antara minum susu beruang dan minum obat.
Kamu bisa minum susu terlebih dahulu lalu dua jam kemudian minum obat.
Perhatikan gejala yang timbul

Apabila mengalami diare atau perut kembung setelah minum susu beruang, hentikan minum.
Selain itu, perlu untuk mengonsumsi makanan dan minuman bergizi lain.
Seperti sayur, buah, makanan yang mengandung protein seperti daging dan telur dan lain sebagainya.
Untuk informasi lebih lanjut konsultasikan dengan dokter.
(TribunStyle.com/Yuliana)