Trending Hari Ini
CEO Visinema & Sutradara Nussa dan Keluarga Cemara Bakal Stop Kerja Sama TV yang Undang Saipul Jamil
Kecewa dengan Pengelola TV yang Undang Saipul Jamil, Angga Dwimas Sasongko Pilih Setop Kerja Sama
Editor: Dhimas Yanuar
karena tidak berbagi nilai yang sama dengan karya kami yang ramah anak," tulis Angga.
Keputusan ini diambil sebagai gerakan melawan perayaan kekebasan pelaku pencabulan anak di bawah umur di televisi nasional.
Angga berharap hal ini bisa menjadi peringatan bagi media lain agar lebih berhati-hati menyajikan tayangan khususnya untuk anak-anak.
"Pemberitahuan ini dimaksudkan untuk mendukung gerakan yang melawan dirayakannya pelaku kekerasan seksual pada anak di media - media,
serta menjadi kesadaran bersama pentingnya media - media yang menghargai anak - anak kita," lanjut Angga.

Baca juga: Euforia Kebebasan Saipul Jamil, KPI Ambil Langkah Tegas Ingatkan Stasiun TV Empati ke Trauma Korban
Baca juga: Sempat Bela Saipul Jamil Untuk Muncul di TV, Inul Daratista Minta Maaf: Jujur Tidak Ada Niat Apapun
Di akhir cuitannya, Angga menegaskan jika kebijakannya ini juga berlaku pada stasiun TV lain yang melakukan tayangan serupa.
"Pemberhentian pembicaraan kesepakatan ini berlaku tidak hanya kepada stasiun TV yang sudah menayangkan,
tapi juga stasiun TV lain yang nantinya melakukan tayangan serupa," papar Angga.
Sutradara film Filosofi Kopi ini mengingatkan kembali jika modal utama televisi adalah frekuensi, bukan konten maupun pembawa acara.
Sejatinya, frekuensi televisi adalah milik publik, maka dari itu konten yang disediakan harus bertanggung jawab.
"Tanpa ada suntikan modal, frekuensi sebagai media yang menyalurkan konten itu sudah tersedia tanpa perlu membayar atau berlangganan.
Berbeda dengan ruang pemutaran lain.
Maka dari itu institusi penyiaran seperti televisi terrestrial atau free to air HARUS ACCOUNTABLE!" tutup Angga.
Sebagai informasi, Saipul Jamil tersandung kasus asusila pada awal 2016.
Ia ditetapkan sebagai tersangka pencabulan terhadap DS pada 18 Februarui 2016.