Valentino Rossi Umumkan Pensiun Akhir Musim 2021, Simak Asal-usul Sang Legenda Dijuluki The Doctor
Inilah asal-usul Valentino Rossi dijuluki The Doctor, legenda MotoGP yang umumkan akan pensiun akhir musim 2021.
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Delta Lidina Putri
Reporter: Gigih Panggayuh
TRIBUNSTYLE.COM - Inilah asal-usul Valentino Rossi dijuluki The Doctor, legenda MotoGP yang umumkan akan pensiun akhir musim 2021.
Pebalap legendaris, Valentino Rossi, resmi memutuskan pensiun dari MotoGP akhir musim 2021.
Hal itu ia sampaikan dalam sebuah konferensi pers pada Kamis, 5 Agustus 2021, sehari menjelang MotoGP Styria 2021.
Pernyataannya soal pensiun pebalap asal Italia itu tentu menggegerkan publik.
Kata The Doctor pun menggema di media sosial Twitter.
Para penggemar menghormati idolanya itu seraya membagikan kenangan seputar sang legenda.
Baca juga: Valentino Rossi Umumkan Pensiun setelah Balapan Selama 26 Musim, Intip Segudang Prestasinya
Baca juga: Perjalanan Karier Greysia Polii, Pernah Didiskualifikasi hingga Raih Emas di Olimpiade Tokyo 2020

Adapun The Doctor adalah julukan Valentino Rossi yang paling ikonik.
Lantas, kenapa ia dijuluki demikian?
Bagaimana asal-usul nama The Doctor melekat di pebalap bernomor 46 itu?
Menurut berbagai sumber, ada beberapa versi terkait penjulukan The Doctor itu.
Sebagian menyebut julukan itu muncul lantaran Rossi ingin jadi dokter.
Ada pula yang mengatakan bahwa Rossi ingin berpikir dan bekerja seperti dokter.
"Saat dia persiapkan motornya, Rossi seperti seorang dokter," kata Gianluca Falcioni, Marketing Manager VR46 Racing, dilansir dari Cyclenews.
Meski begitu, Falcioni juga menyebut bahwa ada anggapan lain soal julukan The Doctor.
"Lalu ada yang bilang bahwa dia (Rossi) ingin menjadi seorang doktor di sebuah universitas, tapi tidak ada yang tahu 100 persen," imbuhnya.

Sementara itu, menurut pengakuan dari sang pebalap, The Doctor alias dokter adalah sebutan yang sangat familier di kalangan orang Italia.
"Di Italia, Anda akan dipanggil dengan sebutan The Doctor jika sangat ahli dalam hal tertentu, terutama ketika Anda melakukan sesuatu di level tinggi," ungkap Rossi dikutip dari Speedweek, pada 2018 lalu.
Sebagai informasi, julukan The Doctor itu sudah disandang Rossi sejak masuk kelas 500 cc.
Kala itu, sekitar tahun 2000, ia juga sempat menyinggung soal julukannya.
"Di kelas 500cc kita tidak butuh superhero, yang kita perlukan adalah tenang, kalem, dan berpikir seperti dokter," ucap Valentino Rossi.

Segudang Prestasi Valentino Rossi
Boleh dibilang, Rossi adalah pebalap tersukses sepanjang masa.
Rossi sendiri telah balapan Grand Prix selama kurang lebih 26 musim.
Dalam kurun waktu tujuh tahun ia berhasil menggaet gelar juara dunia pada empat kelas berbeda.
The Doctor memulai karier balapan pada Grand Prix tahun 1996 di kelas 125 cc.
Kala itu, usianya masih menginjak 17 tahun, balapan untuk tim Aprilia.
Ia kemudian memenangkan juara dunia pertamanya pada tahun 1997.
Dari situ, Rossi beralih ke kelas 250 cc, dan kembali jadi juara dunia pada 1999.
Dari Aprilia, ia kemudian melompat ke kelas 500 cc, bersama tim Honda.
Pada tahun 2001, ia menyabet juara di Kejuaraan Dunia 500 cc.
Masih bersama Honda, Rossi memulai debut di Kejuaraan Dunia MotoGP.
Ia melanjutkan performanya, menjadi juara beruntun pada 2002-2003.
Itu adalah pemberian gelar terakhir kepada tim Honda sebelum akhirnya Rossi beralih ke Yamaha.

Bersama Yamaha, pebalap bernomor 46 ini berhasil merebut juara MotoGP pada 2008.
Seperti belum puas, ia mempertahankan gelar juara itu pada 2009 dan 2010.
Pada tahun 2011, Valentino Rossi sempat pindah ke tim Ducati.
Saat itu, muncul desas-desus alasannya pindah, yakni lantaran terjadi ketegangan dengan rekan setim.
Namun, saat di Ducati, Rossi mengalami kemunduran performa.
Pada tahun 2013, akhirnya ia kembali ke Yamaha hingga saat ini.
Terakhir kali Rossi menyemprotkan gelembung di atas podium adalah pada tahun 2020.
Seperti diketahui, tahun 2021 ini akan menjadi musim terakhir bagi Valentino Rossi karena keputusannya untuk pensiun.
(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)