Tokoh Viral Hari Ini
Profil Eng Hian, Pelatih yang Antar Greysia Polii & Apriyani Rahayu Raih Emas Olimpiade Tokyo 2020
Inilah profil Eng Hian, sosok di balik keberhasilan Greysia Polii & Apriyani Rahayu raih medali emas badminton Olimpiade Tokyo 2020.
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Ika Putri Bramasti
Reporter: Gigih Panggayuh
TRIBUNSTYLE.COM - Inilah profil Eng Hian, sosok di balik keberhasilan Greysia Polii & Apriyani Rahayu raih emas badminton Olimpiade Tokyo 2020.
Pertandingan final badminton ganda putri antara Indonesia melawan China telah usai.
Berlangsung di Lapangan 1 Musashino Forest Sport Plaza pada Senin, 2 Agustus 2021, Greysia Polii/Apriyani Rahayu sukses mengalahkan pasangan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
Di balik keberhasilan ganda putri Indonesia itu, ada campur tangan sang pelatih, Eng Hian.
Ia merupakan seorang legenda bulu tangkis Indonesia.
Eng Hian juga sempat berlaga dalam Olimpiade pada tahun 2004.
Dirangkum dari berbagai sumber, inilah profil Eng Hian selengkapnya.
Baca juga: Perjalanan Karier Greysia Polii, Pernah Didiskualifikasi hingga Raih Emas di Olimpiade Tokyo 2020
Baca juga: Cetak Sejarah! Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Bawa Pulang Emas Pertama di Olimpiade Tokyo 2020

Profil Eng Hian
Pemain bulu tangkis asal Solo, Jawa Tengah, ini lahir pada 17 Mei 1977.
Seperti telah disebutkan, Eng Hian saat ini berprofesi sebagai pelatih.
Semasa aktif bermain, pria yang sering pula disapa Didi itu merupakan spesialis ganda putra.
Eng Hian juga sempat mewakili Indonesia pada Olimpiade Athena 2004.
Kala itu, ia berpasangan dengan Flandy Limpele.
Namun, langkah mereka terhenti pada babak semifinal.

Eng Hian/Flandy Limpele harus menerima kekalahan dari pasangan Korea Selatan, Kim Dong-moon/Ha Tae-kwon.
Alhasil, mereka membawa pulang medali perunggu setelah mengalahkan pasangan Denmark, Jens Eriksen/Martin Lundgaard Hansen.
Sebelumnya, pada kisaran tahun 2001-2003, Eng Hian dan Flandy Limpele sempat bermain di Inggris.
Selain berpasangan dengan Flandy, Eng Hian juga pernah berduet dengan Rian Sukmawan.
Bersama Rian, ia berhasil menjadi juara di Dutch Open 2006.
Itu sekaligus penampilan profesional Eng Hian untuk yang terakhir kali.

Karier sebagai Pelatih Bulu Tangkis
Sejak Maret 2014, Eng Hian diberi tugas oleh PBSI menjadi pelatih ganda putri pelatnas Cipayung, Jakarta Timur.
Prestasi Eng Hian sebagai pelatih mulai mencuat setelah membawa pasangan Greysia Polii dan Nitya Krishinda Maheswari.
Kala itu, ia mengantar ganda putri tersebut meraih medali emas Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan.
Terbaru, sang legenda bulu tangkis itu mengantarkan Greysia Polii dan Apriyani Rahayu meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.

Berikut ini sederet prestasi gemilang Eng Hian sebagai pelatih ganda putri bulu tangkis Indonesia.
- Medali emas Asian Games 2014
(Greysia Polii/Nitya Krsihinda Maheswari)
- French Open 2017 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- India Open 2018 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- Medali emas SEA Games 2019 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- Juara Ganda Putri Thailand Open 2021 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- Medali emas Olimpiade Tokyo 2020 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
Baca artikel terkait Olimpiade Tokyo 2020 lainnya di sini...