Susu Beruang Banyak Diburu oleh Masyarakat Selama PPKM, Berikut 5 Faktanya, Benarkah Berkhasiat?
Berikut adalah sederet fakta terkait susu beruang yang menjadi buruan masyarakat selama PPKM Darurat akibat pandemi Covid-19.
Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Ika Putri Bramasti
Seorang pengguna Twitter bernama Pribadi Pranata, mengatakan bahwa dirinya adalah salah satu orang yang berada di balik ide iklan khasiat susu beruang tersebut.
Melalui akun Twitter @pipis, ia menceritakan kalau zaman dahulu susu beruang sudah dikenal berkhasiat sebagai obat secara turun-temurun.
Kemudian ia menjadikan itu sebagai insight dalam iklan yang ia garap untuk susu beruang ini.
"Karena insight tersebut, maka kami berkesimpulan bahwa kata kunci dari Bear Brand yg lebih relevan untuk pasar Indonesia tahun 2005 adalah: dipercaya turun-temurun (heritage), khasiat dari China," tulisnya.
Kemudian, hingga sekarang susu beruang dipercaya sebagai obat untuk memulihkan stamina dan menetralisir racun dalam tubuh.
Selain itu, iklan yang banyak muncul membuat susu beruang semakin populer.
Berganti logo
Pada tahun 2001, Nestle meluncurkan Bear Brand Jr, dimana produk ini dikenal sebagai suplemen untuk bayi.
Selain itu, susu beruang ini juga hadir dalam berbagai varian rasa seperti coklat, white malt, goji berry, serta white kindey beans.
Kemudian pada 2009, susu beruang kembali berganti logo bergambar beruang yang sedang membawa segelas susu.

Benarkah mampu menjaga daya tahan tubuh?
Dilansir dari Kompas.com, Pengajar Program Studi Gizi Kesehatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada Lily Arsanti Lestari mengatakan, imunitas tubuh seseorang dikatakan bagus jika tubuh mampu melawan virus yang sedang menginfeksi.
Sebagian masyarakat meyakini bahwa susu beruang mengandung vitamin D yang dipercaya bisa mencegah infeksi virus.
"Tapi tidak terus hanya minum susu Bear Brand saja, imunitas tubuh bisa ditingkatkan juga dengan konsumsi pangan sehat lainnya," katanya Sabtu (3/7/2021), seperti dilansir dari Kompas.com.
Selain susu, ternyata banyak makanan yang bisa meningkatkan daya tahan tubuh, seperti telur, ikan, daging, dan protein nabati.