Breaking News:

DUKA Mendalam, Paus Fransiskus Doakan Korban Serangan Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar

Paus Fransiskus turut berduka dan mendoakan para korban ledakan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, pada Minggu, (28/3/2021).

AFP/Vatican Media
Paus Fransiskus ikut doakan korban bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar. 

Tetapi sudah diamati oleh petugas keamanan kami," jelas pastor Wilhelmus Tulak.

Baca juga: TERKUAK Sosok Daniel, Otak di Balik Teroris JAD yang Ledakkan Bom di Depan Gereja Katedral Makassar

Wilhelmus mengatakan sang pelaku awalnya sempat tertahan di depan pintu gerbang.

Namun nahas, pelaku justru meladakkan bomnya pada saat itu juga.

"Lalu dia menahan di depan pintu (gerbang) itu, dan di situlah terjadi ledakan," jelasnya.

Pelaku dari Jaringan JAD hingga Foto yang Beredar

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengungkap jenis bom dan identitas pelaku dari insiden ini.

Bom di Gereja Katedral Makassar Minggu (28/3/2021).
Bom di Gereja Katedral Makassar Minggu (28/3/2021). (Istimewa via Tribun Timur)

Kapolri Listyo mengatakan bom yang digunakan pelaku berjenis bom panci, sebagaimana dilaporkan Tribun Makassar.

"Ledakan yang tadi menggunakan bom jenis panci," kata Listyo Sigit, saat meninjau lokasi ledakan bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Minggu (28/3/2021) malam.

Adapun kedua pelaku, kata Listyo merupakan seorang pria dan wanita dari Jaringan Ansharut Daulah (JAD).

"Terkait dengan identitas pelaku kita sudah dapatkan, yang bersangkutan berinsial L.

Yang bersangkutan merupakan kelompok dari beberapa pelaku yang beberapa waktu lalu kita telah amankan (JAD)," ujar Listyo.

"Jadi ini adalah bagian dari kelompok beberapa waktu lalu yang kita amankan, kurang lebih 20 orang dari kelompok JAD," tambahnya.

JAD terafiliasi dengan kelompok yang pernah melakukan aksi teror di Dolo, Filipina.

Setelah insiden ini, viral di media sosial foto seorang pria dan wanita berboncengan di atas motor yang digunakan saat bom bunuh diri.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulawesi Selatan, Kombes Pol E Zulpan menanggapi hal ini dengan menyebut polisi masih melakukan pendalaman.

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 2/4
Tags:
Paus FransiskusGereja Katedral Makassarbom bunuh diriJoni Irwan SetiawanCovid-19
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved