MAKAN di Warung Bakso, Pria Temukan Cicak Berkepala Dua dan Berkaki Lima, Kini Dijual Rp 10 Juta
Seorang pria bernama Agus Priwandoko (24) tak sengaja menemukan hewan 'unik' saat sedang asyik menyantap bakso di sebuah warung.
Editor: Galuh Palupi
Matinya puluhan ekor kambing di beberapa desa di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat sempat menggegerkan warga.
Pasalnya, puluhan kambing itu ditemukan mati dengan kondisi tak wajar, bahkan bagian tubuhnya masih utuh, hanya ada luka bekas gigitan.

Baca juga: DIKIRA Bangkai Kambing, Suami Syok Buntelan yang Dikubur Ternyata Jasad Anaknya yang Dibunuh Istri
Baca juga: TEROR Ketukan Misterius Mengintai Warga Sekampung, Cium Bau Bangkai, Saat Cek CCTV: Tak Ada Siapapun
Kapolsek Cibingbin Iptu Asep Alamsah memastikan bahwa hewan buas yang menyerang kambing milik warga di sejumlah desa Kecamatan Cibingbin adalah ajak alias anjing hutan atau ajag dalam bahasa Sunda.
"Saat malam pemilik kambing ada yang memergoki dan sempat melakukan pemukulan ke anjing liar tersebut," kata Asep saat dihubungi melalui ponselnya, Sabtu (19/12/2020).
Menurut data yang terhimpun dalam laporan, kata Asep, warga yang melihat ajag dan sempat memukul bagian muka anjing liar liar tersebut.
"Sewaktu pagi sempat dilakukan pengejaran oleh anggota polisi lengkap membawa senjata," katanya.
Sebab, kata Asep, menurut pengakuan warga yang melapor ke petugas polisi anjing hutan itu sangat beringas.

"Sosok ajag ini sangat galak dan sempat melakukan penyerangan pada warga," ujarnya.
Terlebih anjing hutan alias ajag yang memilik postur lebih kecil dari anjing kampung bergerombol.
"Terhitung ada sebanyak 10 ekor," katanya.
Diketahui pada umumnya, kata Asep, ajag merupakan anjing liar yang aktif berkoloni saat mencari mangsa.
"Sebab, ketika kambing warga yang diterkam untuk dihisap darah, sejumlah ajag lain berdatangan dan melalukan hisapan darah," katanya.
Kebiasaan ajag, kata Asep, hewan liar dan buas ini memilili keahlian melompat.
"Karena melihat dari sejumlah kandang kambing yang menjadi titik serang ajag, ini posisinya panggung," ujarnya.
Diketahui sebelumnya, sebanyak 7 ekor kambing mati misterius terjadi di Kecamatan Cibingbin.