Kisah Marie Thomas, Wanita Indonesia Pertama yang Jadi Dokter, Terkenal Suka Bantu Orang Tak Mampu
Inilah kisah singkat Marie Thomas, wanita pertama Indonesia yang jadi dokter, terkenal murah hati.
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Dhimas Yanuar
Sebelum pendaftarannya, STOVIA adalah institusi khusus untuk laki-laki.
Sepuluh tahun menimba ilmu di STOVIA, Marie Thomas sukses mendapatkan gelar doktornya.
Itu merupakan suatu pencapaian yang berdampak secara internasional.
Bahkan kelulusannya sebagai dokter itu diumumkan oleh surat kabar Belanda.
Rotterdamsche Nieuwsblad menyebutnya sebagai 'pelopor'.
Setelah lulus, Thomas bekerja sebagai pegawai pemerintah di Rumah Sakit Sipil Pusat (CBZ), rumah sakit besar di Batavia.
Pelopor Metode Kontrasepsi Intrauterine Device (IUD)
Setelah sempat bekerja di salah satu rumah sakit terbesar di Batavia, Marie Thomas pindah ke Padang.
Ia melanjutkan kariernya yang luar biasa di sana.
Marie Thomas didapuk sebagai salah satu dokter pertama yang menangani pengendalian kelahiran, yaitu IUD.
Dokter wanita itu memperkenalkan metode kontrasepsi baru tersebut kepada wanita di seluruh nusantara.

Terkenal Murah Hati, Bantu Warga yang Tak Mampu Bayar Dokter
Seperti dilansir dari resources.huygens.knaw.nl, Marie Thomas dikenal sebagai seorang dokter yang selalu ada untuk pasiennya.
Bahkan, ia banyak membantu pasien secara gratis.
Bersama asistennya dia mengunjungi kampung-kampung untuk membantu orang-orang yang tidak mampu membayar dokter.