POPULER Viral Mobil Jokowi Terjang Banjir Kalimantan Selatan Jadi Sorotan, Harganya Fantastis!

Reporter: Joni Irwan Setiawan

TRIBUNSTYLE.COM - Mobil rombongan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terjang banjir dan hujan untuk meninjau langsung lokasi banjir yang terjadi di Kelurahan Pekauman, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, pada Senin (18/1/2021) siang.

Sempat beredar video Presiden Indonesia dan para rombongan tengah meninjau sejumlah lokasi terdampak banjir di Kalimantan Selatan.

Saat melintasi Desa Pekauman Ulu, Kabupaten Banjar, Kalsel, mobil Jokowi dan rombongan sempat menerjang banjir.

Dalam video yang beredar tersebut, mobil dinas RI 1 Presiden Joko Widodo (Jokowi) tertangkap kamera sedang menerobos banjir dengan ketinggian betis orang dewasa.

Rombongan mobil itu melintasi banjir dipandu sosok yang berpakaian dinas militer dan sejumlah polisi. 

Ketika itu Presiden juga dikabarkan telah mendatangi posko pengungsian untuk menilik kondisi warga terdampak serta kesiapan bantuan yang diberikan kepada mereka.

Selain kegigihan seorang presiden untuk memantau daerah-daerah yang sedang terkena musibah bencana alam.

Namun ada satu hal lain yang tak luput jadi bahan perbincangan banyaknya warganet.

Mobil yang kala itu sedang digunakan rombongan Presiden Jokowi itu justru menjadi sorotan.

Baca juga: Banjir di Kalimantan Selatan Makin Parah, Jembatan Darurat Masih Tak Kunjung Dibangun, Kenapa?

Baca juga: 6 Pemimpin Dunia yang Sudah Divaksin Covid-19, Kesan Presiden Jokowi: Nggak Terasa Sama Sekali

Dikutip dari laman Tribunnews.com, Jokowi dan rombongan kala itu menggunakan Toyota Land Cruiser 200 sebagai mobil dinas selama berada di Kalimantan Selatan.

"Benar. Land Cruiser 200 yang digunakan ialah bermesin diesel 4.461 CC karena dari TAM line-upnya itu.

Sementara kalau Prado, kami sudah tidak impor belakangan ini," kata Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy, Senin, (18/1/2021).

Diketahui, dapur pacu mobil Land Cruiser 200 telah dibekali mesin V8 Diesel Commonrail 4.461 CC yang mampu menghasilkan tenaga hingga 235 PS pada 3,200 rpm dan torsi maksimum 62,8 Ps pada 2.200 rpm.

Mobil itu juga disematkan suspensi depan dengan sistem Double Wishbone with coil spring & stabilizer serta suspensi Belakang 4 Link coil spring.

Sehingga, kendaraan sangat stabil dipakai di jalur semi offroad dan nyaman.

Untuk Land Cruiser Prado 200 sendiri, di atas kertas dibenamkan mesin 2,8 liter empat silinder diesel yang digabungkan dengan sistem transmisi 6-percepatan otomatis dan disalurkan ke semua roda.

Tak hanya itu, Land Cruiser 200 sudah dilengkapi fitur keamanan Dual Front SRS Airbags, corner dan Parking Sensor, ABS, ABS + EBD, dan Hill Start Assist Control.

Camera Control juga tersedia, Alarm System, Keyless Entry, Auto Lock System dan Key Smart.

Dengan spesifikasi tersebut, tenaga yang dihasilkan mencapai 174 Tk dan torsi 450 Nm.

Khusus tangki bahan bakar, mobil ini mampu menampung 87 liter untuk setiap pengisian.

Land Cruiser yang digunakan Jokowi merupakan tipe tertinggi tipe 200 Full Spec.

Harganya sendiri mencapai Rp 2.444.950.000, selisih Rp 336 jutaan dari tipe terendah.

Seperti diketahui, dalam kunjungan kali ini, Jokowi meninjau Jembatan Matraman di Banjar yang putus diterjang aliran sungai saat banjir terjadi.

Jokowi juga meninjau beberapa lokasi pengungsian warga korban banjir dan menyerahkan bantuan.

"Sarana yang terdampak (bencana) akan ditinjau Presiden agar Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dapat segera menindaklanjuti.

Kebutuhan lainnya yang diperlukan warga juga akan diperhatikan oleh Bapak Presiden," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono dalam keterangan tertulisnya.

Jokowi beri tiga instruksi

Saat berkunjung, Jokowi pun memberikan tiga instruksi.

Pertama, perbaikan infrastruktur yang rusak akibat terjangan banjir.

Kedua, berkaitan dengan evakuasi warga terdampak. Menurut Jokowi, sejauh ini evakuasi warga di lapangan sudah tertangani dengan baik.

Instruksi ketiga yakni terkait distribusi logistik.

Jokowi mengingatkan bahwa jumlah pengungsi yang terdampak bencana banjir hampir mencapai 20.000 jiwa sehingga logistik harus dipastikan mencukupi bagi semua warga.

"Tiga hal tadi yang penting untuk kita lihat sehingga kekurangan-kekurangan yang ada bisa dibantu oleh pemerintah pusat.

Selain juga dari logistik yang ada di pemerintah provinsi, kabupaten dan kota," ucap Presiden Replublik Indonesia tersebut.

(TribunStyle.com/Joni Irwan Setiawan)

Baca juga: Bak Menghilang, Mengapa Iriana Jarang Muncul Lagi Dampingi Presiden Jokowi? Ini Penjelasannya

Baca juga: Ratusan Rumah di Belasan Desa di Halmahera Terendam Banjir, Para Warga Bertahan di Pengungsian

Tonton video rombongan Presiden Joko Widodo terjang banjir Kalimantan Selatan: