JOKOWI Umumkan Vaksin Covid-19 untuk Masyarakat Gratis, Kaesang Pangarep Langsung Ikut Bereaksi
Hari ini Rabu 16 Desember 2020, Presiden Jokowi mengumumkan kebijakan baru yang akan menggratiskan vaksin Covid-19 untuk masyarakat.
Editor: Galuh Palupi
TRIBUNSTYLE.COM - Hari ini Rabu 16 Desember 2020, Presiden Jokowi mengumumkan kebijakan baru yang akan menggratiskan vaksin Covid-19 untuk masyarakat.
Kaesang Pangarep langsung merespons kebijakan itu dalam sebuah cuitan.
Seakan ikut gembira, melalui akun Twitter pribadinya, @kaesangp menyampaikan reaksinya.
"Horeee vaksin gratis," cuitnya, Rabu (16/12/2020) pukul 14.04 WIB.
Cuitan Kaesang Pangarep pun mendapatkan respons beragam dari warganet.
"Horee akhirnya vaksin segera didistribusikan,dan ada harapan besar agar Indonesia segera lepas dari pandemi covid19," komentar @lanthinggaming.
Baca juga: RESMI Jokowi Gratiskan Vaksin Covid-19 untuk Masyarakat, Vaksinasi Masal Tahun 2021 Jadi Prioritas?
"Oh iya beneran terima kasih sampaikan ke bapak ya mas. Terima kasih banyak loh pak @jokowi," tulis @AldenBenny.
"Bapaknya Dikawal terus @kaesangp. Biar selalu dukung dan berpihak ke masyarakat kecil. Biar gratis ya gratis. Alias ga bayar sama sekali," komentar @Fahmy_TEGAL.
Sampai artikel ini dibuat, cuitan Kaesang Pangarep telah mendapatkan 4,8 ribu likes, 600-an komentar warganet, dan di-retweet sebanyak 800-an kali.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengumumkan bahwa vaksin Covid-19 akan digratiskan untuk seluruh masyarakat.
Para pemangku kepentingan telah menerima banyak masukan dari masyarakat dan memperhitungkan ulang keuangan negara untuk mengambil keputusan ini.
Hal ini diumumkan oleh Jokowi dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (16/12/2020) siang.
"Jadi setelah menerima banyak masukan dari masyarakat dan setelah melakukan kalkulasi ulang, melakukan perhitungan ulang mengenai keuangan negara, dapat saya sampaikan bahwa vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis. Sekali lagi gratis tidak dikenakan biaya sama sekali," ujar Jokowi.
"Sehingga tidak ada alasan bagi masyarakat untuk tidak mendapatkan vaksin," lanjutnya.
Presiden pun menginstruksikan jajarannya di seluruh kementerian atau lembaga serta pemerintah daerah untuk memprioritaskan program vaksinasi pada tahun anggaran 2021.
Menteri Keuangan Sri Mulyani juga diperintahkan Jokowi untuk memprioritaskan dan merealokasi anggaran lain untuk program vaksinasi gratis.
Jokowi juga kembali menegaskan bahwa dirinya akan menjadi orang pertama di Indonesia yang akan disuntik vaksin Covid-19 ini.
Baca juga: Sering Terkena Hujan? Waspada Pilek & Flu di Tengah Covid-19, Simak Cara Ampuh Cegah & Mengobatinya
Langkah tersebut demi memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada masyarakat bahwa vaksin Covid-19 ini aman digunakan.
Namun, meskipun vaksin telah tiba di Indonesia, Jokowi kembali mengingatkan masyarakat untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Terakhir saya ingatkan agar masyarakat terus berdisiplin menjalankan 3M, menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan untuk kebaikan kita semuanya," kata Jokowi.
Sebelumnya, vaksin Covid-19 Sinovac ini akan diedarkan dengan dua rancangan yakni vaksinasi gratis atau subsidi dan berbayar atau mandiri.
Kini vaksin ini sudah tiba sebanyak 1,2 juta dosis pada gelombang pertama, 6 Desember 2020 lalu.
UPDATE Virus Corona Nasional 15 Desember 2020
Hingga Selasa (15/12/2020) pukul 12.00 WIB, terjadi penambahan sebanyak 6.120 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Penambahan ini menyebabkan jumlah total kasus Covid-19 di Indonesia kini menjadi 629.429 kasus sejak diumumkan pertama kali pada 2 Maret 2020 lalu.
Sebanyak 6.120 kasus baru yang dilaporkan hari ini didapatkan dari pemeriksaan terhadap 60.700 spesimen dalam satu hari.
Baca juga: 5.489 Kasus Baru, Jakarta & Jateng Tertinggi, UPDATE Virus Corona Nasional Selasa 14 Desember 2020
Hingga kini, pemerintah sudah melakukan pemeriksaan pada 6.485.085 spesimen dari 4.347.393 orang yang diambil sampelnya.
Selain itu, dalam data tersebut juga menyebutkan bahwa ada penambahan pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Dalam periode yang sama, ada penambahan sebanyak 5.699 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh.
Pasien yang dinyatakan sembuh ini sudah menjalani dua kali pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction dan hasilnya negatif.
Dengan demikian, total pasien yang dinyatakan sembuh kini mencapai 516.656 orang.
Meski demikian, masih terjadi penambahan pasien yang meninggal dunia setelah sebelumnya dinyatakan Covid-19.
Dalam 24 jam terakhir, terjadi penambahan sebanyak 155 pasien yang meninggal dunia.
Dengan penambahan tersebut, maka total pasien yang meninggal dunia kini mencapai 19.111 orang.

Sebaran kasus baru per 15 Desember 2020
Sebanyak 6.120 kasus baru yang dilaporkan hari ini tersebar di 34 provinsi.
Ada 5 provinsi dengan penambahan terbanyak, yakni Jawa Barat dengan 1.256 kasus baru, DKI Jakarta dengan 1.117 kasus baru, Jawa Tengah dengan 764 kasus baru, Jawa Timur dengan 735 kasus baru, dan Kalimantan Timur dengan 393 kasus baru.
Berikut rincian sebaran kasus baru Covid-19 per 15 Desember 2020:
1. Jawa Barat: 1.256 kasus baru
2. DKI Jakarta: 1.117 kasus baru
3. Jawa Tengah: 764 kasus baru
4. Jawa Timur: 735 kasus baru
5. Kalimantan Timur: 393 kasus baru
6. Riau: 176 kasus baru
7. Banten: 166 kasus baru
8. DIY: 160 kasus baru
9. Maluku: 137 kasus baru
10. Papua: 110 kasus baru
11. Kalimantan Tengah: 106 kasus baru
12. Bengkulu: 80 kasus baru
13. Sulawesi Selatan: 78 kasus baru
14. Sumatera Utara: 74 kasus baru
15. Kalimantan Utara: 74 kasus baru
16. Sumatera Selatan: 73 kasus baru
17. Lampung: 73 kasus baru
18. Bali: 73 kasus baru
19. Sulawesi Utara: 58 kasus baru
20. Sulawesi Tenggara: 57 kasus baru
21. Jambi: 50 kasus baru
22. Kalimantan Selatan: 48 kasus baru
23. Sumatera Barat: 39 kasus baru
24. Bangka Belitung: 39 kasus baru
25. Sulawesi Tengah: 39 kasus baru
26. NTB: 34 kasus baru
27. Sulawesi Barat: 21 kasus baru
28. Maluku Utara: 21 kasus baru
29. Kepulauan Riau: 20 kasus baru
30. Kalimantan Barat: 13 kasus baru
31. Aceh: 12 kasus baru
32. NTT: 12 kasus baru
33. Papua Barat: 11 kasus baru
34. Gorontalo: 1 kasus baru
Total: 6.120 kasus baru
(*)
Sebagian artikel ini telah tayang sebelumnya di Tribun Palu dengan judul 'Jokowi Umumkan Vaksin Covid-19 Gratis untuk Masyarakat, Kaesang Pangarep Senang: Hore Vaksin Gratis'