KEBIJAKAN Baru Twitter, Larangan Kicauan Mengandung Unsur SARA, Ada Hukuman Serius Bagi Pelanggar
Demi kenyamanan bermedia sosial, Twitter ciptakan kebijakan baru yang melarang penggunanya untuk membuat unggahan bernada SARA
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Delta Lidina Putri
Hal ini dikarenakan twit sudah ada sebelum kebijakan ditetapkan.
Adapun penjelasan lebih merinci dari pihak Twitter, kunjungi tautan ini.
Sebelumnya diberitakan, Twitter telah merilis fitur baru bernama Fleets, namun fitur tersebut tak berjalan lancar.

Fitur untuk membagikan story di Twitter, Fleets, alami beberapa permasalahan.
Padahal, Fleets baru saja dirilis secara global.
Permasalahan di antaranya seperti penyebaran yang tak merata, bug, dan story masih terlhat setelah 24 jam.
Hal tersebut dikabarkan pihaknya lewat unggahan di @TwitterSupport.
Fitur yang mirip dengan Instagram Stories ini sudah bisa dinikmati pengguna di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia.
Fungsi Fleets sama seperti InstaStory, pengguna bisa mengunggah konten berupa foto, video, ataupun tulisan dengan masa tayang 24 jam.

Namun, baru beberapa hari dirilis, Fleets mengalami gangguan.
Hal ini membuat Twitter memutuskan untuk memperlambat penyebaran Fleets.
Artinya, tak semua pengguna bisa menikmati fitur ini lebih cepat.
Kabar tersebut disampaikan langsung oleh tim Twitter lewat akun @TwitterSupport.
Menurut Twitter, permasalahan terletak pada performa dan stabilitas.
Meski begitu, pihaknya tak menjelaskan secara rinci masalah tersebut.