Resep Masakan Rumahan
RESEP Memasak Lumpia Khas Semarang di Rumah & Tips Membuat Tetap Renyah dan Kriuk Meski Sudah Dingin
Simak resep memasak lumpia khas Semarang dan cara membuat lumpia tetap renyah dan kriuk meski sudah dingin.
Penulis: Ika Putri Bramasti Ixtiar Rahayu Ing Pambudhi
Editor: Ika Putri Bramasti
TRIBUNSTYLE.COM - Lumpia adalah salah satu jajanan pasar yang memiliki banyak penggemar.
Ada banyak macam jenis lumpia yang terkenal enak, salah satunya lumpia khas Semarang.
Lumpia terdiri dari lembaran tipis yang terbuat dari tepung gandum yang digunakan sebagai kulit (pembungkus) isian.
Isian lumpia biasanya terdiri dari rebung, telur, sayuran segar, daging, udang, seafood, dan sebagainya.
Rasanya yang renyah di luar dan memiliki berbagai varian rasa, membuat jajanan tradisional ini menjadi begitu diburu masyarakat.
Nah jika tertarik mencobanya, tidak perlu jauh2 jauh ke Semarang.
Karena bisa membuat sendiri di rumah.
Berikut resep membuat lumpia khas Semarang dan tips agar lumpia tetap renyah dan kriuk meski sudah dingin.
Baca juga: RESEP Fuyunghai Ayam & Cara Buat Telur Tebal ala Chinese Food, Modal Masak di Rumah Hanya Rp 30 Ribu
Baca juga: RESEP Memasak Ayam Goreng Bumbu Kuning & Tips Agar Ayam Tidak Kering dan Sepah, Coba Masak di Rumah
Resep lumpia Semarang

Waktu: 45 Menit
Sajian: 20 buah
Bahan:
15 lembar kulit lumpia siap pakai
3 sendok makan terigu dan 3 sdm air, larutkan, untuk perekat
500 ml minyak, untuk menggoreng
Bahan Isi:
2 siung bawang putih, cincang halus
100 gram udang kupas, cincang halus
25 gram ebi, haluskan
300 gram rebung, rebus 3x dengan air berbeda, buang air rebusannya, iris korek api
1 batang daun bawang, potong tipis
2 butir telur, kocok lepas
2 sendok makan kecap manis
1/4 sendok teh kaldu ayam bubuk
3/4 sendok teh garam
1/4 sendok teh merica bubuk
1/2 sendok teh gula pasir
100 ml air
1 sendok makan minyak, untuk menumis
Bahan Saus:
2 siung bawang putih, cincang halus
50 gram gula merah, sisir halus
1 sendok teh kecap manis
200 ml air
1 sendok makan tepung sagu
1/2 sendok teh garam
1/2 sendok teh cuka
Cara Membuat Lumpia Semarang:
1. Isi, tumis bawang putih sampai layu. Tambahkan udang dan ebi. Aduk hingga berubah warna. Masukkan rebung sambil diaduk hingga layu.
2. Bubuhi kecap manis, garam, merica, dan gula. Aduk rata. Tuangkan kaldu.
3. Masak sambil diaduk hingga matang dan bumbu meresap. Masukkan telur dan daun bawang sambil diaduk rata.
4. Ambil selembar kulit lumpia. Tambahkan 2 sdm tumisan isi. Olesi sekeliling kulit dengan air untuk merekatkan.
5. Lipat kanan dan kiri kulit lumpia. Gulung sambil dipadatkan. Goreng di dalam minyak panas hingga renyah dan matang. Sisihkan.
6. Saus, aduk bahan saus. Masak sambil diaduk hingga mendidih. Dinginkan.
7. Sajikan lumpia bersama saus.
Tips membuat lumpia khas Semarang tetap kering dan kriuk meski sudah dingin:
1. Isian terlalu basah
Isian lumpia biasanya bertekstur basah.
Hal ini membuat isiannya cukup mudah menyerap cairan atau minyak.
Jika isian terlalu basah, bukan tidak mungkin kulitnya juga ikut basah.
Cara mengatasinya adalah dengan mengurangi minyak saat menumis isian lumpia.

Tumis isian hingga airnya benar-benar surut, tapi jangan terlalu lama.
Kalau terlalu lama, tekstur isian bisa lembek dan tidak menarik.
Kalau isian dirasa sudah matang tapi cairannya belum surut, kita bisa membuang cairannya dan meniriskan isian.
2. Kulit yang basah
Nah, biasanya meski kita sudah meniriskan isian, terkadang masih ada saja cairan yang terkandung di dalamnya.
Hal ini bisa membuat kulit jadi basah.
Kulit yang basah bisa menghasilkan lumpia yang lembek.
Supaya lebih aman, gandakan kulit lumpia jadi dua lembar.
Dengan begini, kulit lumpia tidak akan jadi lembek.
3. Minyak kurang panas
Dalam menggoreng lumpia, kita harus menggunakan minyak yang benar-benar panas.
Hal ini dilakukan supaya kita hanya menggoreng lumpia dalam waktu yang singkat.
Soalnya isian lumpia sudah matang dan kita hanya perlu mematangkan kulit lumpia.
Kalau lumpia dimasak dalam minyak yang kurang panas, lumpia akan terendam pada minyak terlalu lama.
Itu bisa membuat lumpia jadi lembek setelah digoreng.
4. Tidak ditiriskan dengan baik
Langkah terakhir yang tidak kalah penting adalah proses meniriskan lumpia.
Biasanya kita hanya meletakkan lumpia begitu saja setelah ditiriskan.
Padahal lumpia harus dialasi dengan tisu dapur dan diposisikan berdiri.
Dengan begitu, minyak akan tiris dengan benar dan tidak mengendap pada lumpia.
Itu dia tips lumpia renyah tahan lama.
Langsung buat sendiri, yuk! (TribunStyle.com/Ika Bramasti).
Sumber: Sajian Sedap