Kartu Prakerja
Tak Ingin Masuk Daftar Hitam, Peserta Lolos Kartu Prakerja Gelombang 11 Bisa Langsung Beli Pelatihan
Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 11 telah dibuka, peserta diimbau membeli pelatihan agar tidak masuk daftar hitam, akses www.prakerja.go.id
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Dhimas Yanuar
Louisa mengatakan, jumlah kuota gelombang 11 kali ini hampir 400.000.
Peserta yang belum pernah mendaftar program ini bisa langsung mengakses situs prakerja.go.id.
Mereka yang telah mendaftar bisa langsung mengikuti proses seleksi gelombang 11.
Louisa pun mengingatkan kepada peserta untuk melakukan pembelian pelatihan pertama dalam waktu kurang dari 30 hari setelah para peserta dinyatakan lolos.
 
"Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja berharap masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini, dan bagi mereka yang nanti lolos menjadi peserta jangan lalai untuk langsung melakukan pembelian pelatihan sebelum 30 hari agar kepesertaannya tidak tercabut," ujar dia.
Secara keseluruhan, pemerintah menganggarkan Rp 20 triliun untuk program Kartu Prakerja tahun ini.
Rinciannya yaitu sebesar Rp 5,6 triliun untuk biaya pelatihan, insentif sebesar Rp 13,45 triliun, dana survei Rp 840 miliar, dan Project Management Office (PMO) Rp 100 juta.
Setiap peserta yang lolos Kartu Prakerja akan mendapat bantuan dana pemerintah senilai Rp 3,55 juta.
Bantuan tersebut terdiri dari biaya bantuan pelatihan sebesar Rp 1 juta yang tidak bisa dicairkan (hanya untuk biaya pelatihan).
Selanjutnya, insentif penuntasan pelatihan Rp 600.000 per bulan selama 4 bulan.
Selain itu ada insentif survei kebekerjaan Rp 150.000.
Syarat Pendaftaran Kartu Prakerja:
- Calon pemilik Kartu Prakerja, hanya berasal dari kalangan Warga Negara Indonesia (WNI)
- Usia minimal untuk mendaftar karu Prakerja adalah 18 tahun
- Para penerima kartu Prakerja juga harus dari kalangan yang tidak sedang mengikuti pendidikan formal.
 
							 
											 
											 
											 
											