Breaking News:

Ditalak Abah Sarna, Noni Syok Tak Nafsu Makan, Penyebabnya Terkuak: 'Keluarga Abah yang Bermasalah'

Pilunya Noni ditalak Abah Sarna padahal menikah belum genap sebulan, akhirnya terungkap penyebabnya.

Editor: vega dhini lestari
Facebook Agus Suryajaya, TribunJabar.com/Muhamad Nandri Prilatama
Abah Sarna talak cerai Noni 

Diketahui saat menikahi Noni, kakek asal Subang ini memberikan mas kawin yang fantastis.

Dalam pernikahan itu Abah Sarna memberikan barang-barang rumah tangga serta sebuah sepeda motor yang diangkut dengan dua mobil pick up.

Abah Sarna cium kening Noni
Abah Sarna cium kening Noni (Facebook Ririn Priyanti)

Tak hanya itu, kakek 78 tahun itu juga memberikan mas kawin 11 gram emas dan uang senilai Rp 10 juta sebagai bukti cintanya pada Noni.

Setelah menjatuhkan talak, rupanya Abah Sarna mengikhlaskan semua harta itu untuk Noni sepenuhnya.

Ia tak ingin meminta kembali mas kawin yang sudah ia berikan pada Noni.

Cinta Abah Sarna dan Noni berawal saat sering beli bensin

Seorang kakek bernama Abah Sarna (78) warga kelahiran Karangsari, Kecamatan Binong, Subang, memberanikan diri mempersunting gadis berusia 17 tahun bernama Noni Novita Handayani asal Kampung Cicondong, Desa Sukamulya, Kecamatan Pagaden Barat, Subang.

Resepsi pernikahan pasangan yang terpaut usia jauh Abah Sarna dan Noni berlangsung seminggu lalu.

Awal mula kisah percintaan hingga ke pelaminan, Abah Sarna menceritakan karena seringnya dia membeli bensin yang dijual Noni di kediamannya.

noni dan abah sarna pakai baju pengantin warna merah muda
noni dan abah sarna pakai baju pengantin warna merah muda (Facebook Yuni Rusmini)

Bensin yang dibeli Abah Sarna digunakan untuk mesin yang biasa dipakai untuk mengairi sawahnya.

"Saya itu sempat menyeletuk dan bertanya ke orangtua Noni, 'Ari eta teh budak saha'? (Kalau itu anak siapa)," kata si Abah kepada ibunda Noni.

Lalu, ibunda Noni pun menjawab bahwa anak perempuan tersebut ialah anaknya.

Akhirnya, Abah Sarna pun mencoba memberanikan diri untuk mengajak bicara hingga akhirnya menjadi terbiasa dan saling mengenal.

"Setiap hari Abah langsung membeli bensin buat mesin pengair sawah. Lalu, Noni mengantarkan bensin itu ke sawah abah dan kami sering ngobrol-ngobrol lama di sawah," ujarnya, Jumat (23/10/2020) di kediaman Abah dan Noni di Kampung Cicondong.

Ketika ditanyakan bagaimana kata-kata Abah Sarna saat menyatakan perasaannya, Abah Sarna pun hanya mengatakan kesediaan pada si Abah yang sudah kakek-kakek.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Tags:
Abah SarnaNonitalak ceraiSubangJawa Baratpenyebab Noni ditalak Abah Sarna terungkap
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved