WAJIB Dihindari Jika Ingin Awet Muda, Inilah 10 Jenis Makanan yang Bisa Mempercepat Penuaan Dini
Inilah 10 jenis makanan yang bisa mempercepat proses penuaan dini pada kulit.
Editor: vega dhini lestari
TRIBUNSTYLE.COM - Inilah 10 jenis makanan yang bisa mempercepat proses penuaan dini pada kulit.
Ingin terhindar dari penuaan dini dan tetap terlihat awet muda?
Langkah paling mudah yang bisa dilakukan adalah dengan menghindari mengonsumsi berbagai macam camilan ini.
Proses penuaan dini bisa semakin cepat jika kita tidak menjaga asupan makanan dengan baik.
Ada beberapa jenis makanan yang bisa mempercepat proses penuaan dini, salah satunya kentang goreng cept saji.
Sebenarnya tubuh secara alamai akan mengalami penuaan seiring bertambahnya usia.
Baca juga: Air Mawar untuk Menghilangkan Jerawat, Bisa Padukan dengan 3 Bahan Ini untuk Kulit Sehat dan Cantik!
Baca juga: 5 Langkah Benar Menghapus Makeup Agar Wajah Tetap Awet Muda dan Tidak Cepat Keriput
Akan tetapi ada dua hal yang bisa mempercepat proses penuaan kulit sehingga seseorang tampak lebih tua dari usia sebenarnya.
Faktor pertama adalah paparan sinar matahari, karenanya sangat penting untuk menggunakan tabir surya setiap akan keluar rumah.
Kedua adalah pembentukan advanced glycation end products (AGEs) dari pola makan. AGEs terbentuk ketika protein atau lemak bercampur dengan gula. Banyak makanan yang dapat memicu pembentukan AGEs.
Cara terbaik untuk mencegahnya adalah mengatur pola makan. Usahakan untuk selalu mengonsumsi makanan sehat bergizi seimbang dan hindari makanan pembentuk AGEs.
Melansir Healthline, berikut 10 makanan yang dapat mempercepat proses penuaan kulit :
1. Kentang goreng cepat saji
Bagi penggemar makanan cepat saji, kentang goreng pasti termasuk menu andalan. Tekstur gurih dan rasa asin membuat banyak orang menyukai kentang goreng.
Akan tetapi, kentang goreng yang dimasak dengan minyak bersuhu tinggi melepaskan radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan sel pada kulit.
Paparan radikal bebas mempercepat proses penuaan karena memengaruhi molekul DNA dan melemahkan elastisitas kulit.