Mengenang Benyamin Sueb Lewat Lagu 'Kompor Mleduk', Masih Relevan dengan Jakarta yang Kerap Banjir

TRIBUNSTYLE.COM - Mengenang Benyamin Sueb lewat lagunya 'Kompor Mleduk' puluhan tahun silam, sangat relevan dengan Jakarta saat ini yang masih kerap banjir.

Sosok Benyamin Sueb tengah jadi sorotan hari ini, Selasa (22/9/2020), lantaran Google Doodle menampilkannya.

Google Doodle menggambarkan sosok almarhum Bang Ben melalui ilustrasi kartun serta ikon-ikon kesenian khas Betawi.

Hal itu rupanya untuk mengenang peresmian Taman Benyamin Sueb dua tahun lalu, tepatnya 22 September 2018.

Lewat Doodle, Google mengenang mendiang Bang Ben sebagai seniman Betawi ikonik, yang juga merupakan aktor, penyanyi, penulis lagu, sutradara, dan produser film.

Lewat karya-karyanya, berupa film dan lagu, Benyamin mempopulerkan budaya Betawi kepada khalayak.

• Benyamin Sueb Jadi Google Doodle Hari Ini, Begini Perjalanan Hidup Seniman Legendaris Betawi

• Google Doodle Hari Ini Tampilkan Benyamin Sueb Bukan untuk Peringati Kelahirannya, Tapi karena Ini

Seniman legendaris ini telah menghasilkan lebih dari 50 judul film dan 300 lagu asli.

Salah satu lagu Benyamin yang legendaris adalah 'Kompor Mleduk'.

Lagu ini memiliki nuansa musik yang agak rock dengan balutan logat Betawi.

Lirik lagu tersebut berisi keresahannya atas kondisi Jakarta yang kerap dilanda banjir.

Meski lagu tersebut sudah diciptakan puluhan tahun silam, permasalahan soal banjir masih relevan dan terjadi di jakarta hingga hari ini.

Seperti diketahui, boleh dibilang Jakarta menjadi langganan banjir setiap tahun.

Kebetulan sekali, pagi tadi, Selasa (22/9/2020) beberapa wilayah di Jakarta juga sempat terendam banjir.

Pada lagu 'Kompor Mleduk', Benyamin tidak hanya mengkritisi permasalahan banjir.

Mendiang seniman Betawi itu juga mengajak khalayak untuk bergotong royong mengatasinya.